Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. akan menyelenggarakan rapat umum pemegang saham tahunan pada 15 Maret 2021.
Pengumuman tersebut disampaikan dalam publikasi di Harian Bisnis Indonesia pada hari ini, Kamis (4/2/2021).
Sesuai dengan ketentuan Pasal 25 ayat 7 anggaran dasar perseroan dan Pasal 52 Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 15/POJK/04/2020 tentang Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan Terbuka, pemanggilan rapat yang memuat mata acara rapat akan diumumkan melalui surat kabar, situs web PT Bursa Efek Indonesia, situs web PT Kustodian Sentral Efek Indonesia pada 19 Februari 2021.
"Pemegang saham yang berhak hadir atau diwakili dalam rapat adalah pemegang saham perseroan yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham dan atau pemilik saham perseroan dalam catatan saldo rekening efek di penitipan kolektif KSEI pada penutupan perdagangan saham pada 18 Februari 2021 sampai dengan pukul 16.00 WIB," terang direksi Bank Mandiri dalam pengumuman.
Sesuai ketentuan Pasal 23 ayat 6 anggaran dasar perseroan dan Pasal 16 POJK RUPS, pemegang saham perseroan baik sendiri-sendiri atau bersama-sama yang mewakili 1/20 atau lebih dari jumlah seluruh saham perseroan berhak memberikan usulan terkait mata acara rapat termasuk melakukan penambahan mata acara dengan ketentuan yang bersangkutan harus mengajukan secara tertulis kepada direksi perseroan selaku penyelenggara RUPS selambat-lambatnya 7 hari sebelum tanggal pemanggilan rapat atau pada 12 Februari 2021.
Sebagai informasi, pada RUPS tahun buku 2019 yang digelar pada 19 Februari 2020 terdapat lima mata acara yang dibahas.
Di antaranya persetujuan laporan tahunan dan pengesahan laporan konsolidasian perseroan, penetapan penggunaan laba bersih tahun buku 2019 , penetapan remunerasi dan benefit lainnya tahun buku 2020 dan tantiem tahun buku 2019 bagi direksi dan dewan komisaris perseroan.
Lalu, penetapan kantor akuntan publik untuk mengaudit laporan keuangan perseroan dan laporan keuangan pelaksanaan program kemitraan dan bina lingkungan untuk tahun buku 2020, dan perubahan susunan pengurus perseroan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel