Kerek Biaya Langganan di Jepang, Saham Netflix Mencuat

Bisnis.com,05 Feb 2021, 12:46 WIB
Penulis: Janlika Putri
CEO Netflix Reed Hastings./Forbes

Bisnis.com, JAKARTA  — Raksasa layanan streaming film Netflix baru saja mengumumkan kenaikan biaya layanan di Jepang sebesar 13 persen mulai hari ini, Jumat (5/2/2021).

Dilansir dari Bloomberg, kabar kenaikan biaya layanan tersebut tidak menyurutkan laju saham Netflix. Saham Netflix di Wall Street sempat menguat 3,7 persen pada perdagangan Kamis (4/2/2021). Saham Netflix ditutup menguat 2,6 persen ke level US$552,16 per saham.

Biaya layanan Netflix di Asia dinaikkan karena menjadi wilayah dengan jumlah pelanggan terbanyak setelah Amerika Serikat. Jepang dan Korea Selatan menjadi basis pelanggan Netflix tertinggi di Asia.

"Kami memperbarui harga kami sehingga dapat terus menawarkan lebih banyak variasi acara TV dan film - selain acara lokal seperti 'Alice in Borderland', dan jajaran anime kami yang terus berkembang," kata Netflix yang dikutip dari Bloomberg.

Perusahaan tersebut juga mengatakan telah meningkatkan investasi dalam anime, sajian hiburan yang sangat populer di Jepang.

Investor memuji langkah Netflix tersebut sehingga turut mendongkrak saham hingga ke level US$559,48. Kenaikan harga telah membantu Netflix menopang keuangannya dan membayar anggaran produksinya. 

Untuk diketahui, paket dasar Netflix di Jepang akan naik menjadi 990 yen atau setara US$9,39 per bulan dari semula  880 yen. Sedangkan paket standar naik menjadi 1.490 yen dari 1.320 yen. Adapun paket premium tidak berubah, tetap 1.980 yen per bulan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rivki Maulana
Terkini