Konten Premium

Target IHSG Setelah Pertumbuhan Ekonomi RI Terburuk Sejak Krismon

Bisnis.com,05 Feb 2021, 17:00 WIB
Penulis: Asteria D.K. Sari & M. Nurhadi Pratomo
Refleksi layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (25/9/2020). IHSG kembali bangkit setelah empat hari berturut-turut berada di zona merah dengan ditutup menguat 103,03 poin atau 2,13 persen ke posisi 4.945,79./ANTARA FOTO-Puspa Perwitasari

Bisnis.com, JAKARTA – Perjalanan indeks harga saham gabungan (IHSG) masih terjal meski rilis laporan pertumbuhan ekonomi Indonesia periode 2020 masih sesuai ekspektasi pasar.

Badan Pusat Statistik (BPS) merilis data produk domestik bruto (PDB) Indonesia sepanjang 2020 yang tumbuh minus 2,07 persen. Realisasi itu anjlok dibandingkan dengan pertumbuhan 5,02 persen pada 2019.

Laporan pertumbuhan ekonomi 2020 sejalan dengan proyeksi pemerintah di kisaran minus 2,2 persen hingga minus 1,7 persen. Namun, realisasi berada di bawah ekspektasi yang dipasang oleh Bank Dunia dan Asian Development Bank (ADB) yang sama-sama memperkirakan Indonesia akan tumbuh minus 2,2 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

  Konten Premium

Anda sedang membaca Konten Premium

Silakan daftar GRATIS atau LOGIN untuk melanjutkan membaca artikel ini.

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: M. Nurhadi Pratomo
Terkini