Konsumsi LPG Nonsubsidi di Sulawesi Meningkat

Bisnis.com,08 Feb 2021, 20:23 WIB
Penulis: Muhammad Ridwan
Petugas Pertamina Delivery Service (PDS) untuk pembelian produk BBM, LPG dan Pelumas./Istimewa - Pertamina

Bisnis.com, JAKARTA — PT Pertamina (Persero) Regional Sulawesi mencatat tren peningkatan konsumsi LPG nonsubsidi rumah tangga sepanjang 2020 dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Unit Manager Comm, Relations & CSR Pertamina Regional Sulawesi Laode Syarifuddin Mursali menjelaskan bahwa berdasarkan data realisasi sepanjang 2020, total konsumsi liquefied petroleum gas (LPG) jenis Bright Gas ukuran 5,5 kg dan 12 kg di Sulawesi mengalami peningkatan konsumsi mencapai 66 persen dibandingkan dengan 2019 yaitu dari 22.432 ton menjadi 37.140 ton pada tahun 2020.

Sesuai dengan jenis produknya, Bright Gas 12 kg mengalami peningkatan hingga 88 persen dan Bright Gas 5,5 kg mengalami peningkatan hingga 33 persen pada 2020 jika dibandingkan dengan 2019.

"Dari sini dapat kita lihat adanya tren peningkatan penggunaan LPG nonsubdisi yang diharapkan terus berlanjut guna mencapai tujuan LPG tepat sasaran di Sulawesi,” katanya seperti dikutip melalui keterangan resminya, Senin (8/2/2021).

Sementara itu, untuk mendukung konsumsi LPG nonsubsidi, Pertamina memberi promo potongan harga sepanjang bulan ini.

Adapun promo tersebut adalah dengan potongan harga Rp5.000 untuk setiap pembelian isi ulang Bright Gas 5,5 kg dan potongan harga Rp10.000, untuk setiap pembelian isi ulang Bright Gas 12 kg bagi masyarakat yang membeli Bright Gas di Alfamidi  Makassar, Gowa dan Maros yang berlaku mulai tanggal 1—14 Februari 2021.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Zufrizal
Terkini