Bisnis.com, JAKARTA - Federasi sepak bola Italia, FIGC dilaporkan telah membuka penyelidikan atas perselisihan antara Presiden Juventus Andrea Agnelli dan pelatih Inter Milan Antonio Conte.
Kantor berita ANSA melaporkan kepala kantornya, Giuseppe Chine, segera membuka penyelidikan ketika Komisi Disiplin menghindari sanksi terhadap dua protagonis Juventus-Inter di leg kedua semifinal Coppa Italia.
Wasit keempat Daniele Chiffi telah dipanggil untuk sidang oleh Kantor Kejaksaan, karena wasit Maurizio Mariani dilaporkan tidak menyebutkan apapun tentang perselisihan itu dalam laporan pertandingannya.
FIGC akan mengumpulkan materi dan mempelajari insiden tersebut. Akibat peristiwa tersebut pelatih Inter dan Presiden Juventus terancam sanksi.
Perselisihan keduanya bermula di semifinal leg kedua Coppa Italia antara Juventus vs Inter tengah pekan lalu.
Conte kerap memprotes keputusan wasit di laga tersebut. Conte yang pernah membela Juventus juga mengacungkan jari tengah diduga ke arah Presiden dan Direktur Juventus.
Tidak terima dengan aksi ini, Presiden Juventus kemudian melontarkan kata-kata kasar ke Conte di akhir pertandingan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel