Bisnis.com, JAKARTA - Bentley Motors mengungkap penelitian tiga tahun untuk merevolusi kelestarian motor listrik sebagai dukungan terhadap komitmen untuk hanya menawarkan kendaraan hibrida atau listrik pada 2026. Hasilnya, magnet tanah jarang daur ulang yang digunakan pada motor pendukung tertentu.
Penelitian berjudul RaRE (Rare-earth Recycling for E-Machines) merupakan kelanjutan studi yang dilakukan di University of Birmingham dalam merancang metode penggalian magnet dari limbah elektronik. Proyek Bentley akan meningkatkan proses dan menggunakan kembali material magnetis yang diekstraksi menjadi magnet baru dan dapat didaur ulang untuk digunakan dalam motor tambahan.
Menambah manfaat keberlanjutan yang akan diberikan RaRE, motor pesanan yang dibuat melalui metode ini meminimalkan kompleksitas melalui manufaktur sambil mendukung pengembangan rantai pasokan untuk produksi massal dan sedikit komponen.
“Saat kami mempercepat perjalanan menuju elektrifikasi, hanya menawarkan kendaraan hibrida atau listrik pada 2026, dan listrik penuh pada 2030, penting bagi kami untuk fokus pada setiap aspek keberlanjutan kendaraan, termasuk metode sumber bahan dan komponen yang berkelanjutan," kata Matthias Rabe, Anggota Dewan Teknik, Bentley Motors, Sabtu (20/2/2021).
.
RaRE menjanjikan perubahan langkah dalam daur ulang listrik, menyediakan sumber motor tegangan rendah yang benar-benar dipesan lebih dahulu untuk sejumlah aplikasi berbeda. Ia menyakini hasilnya akan memberikan dasar untuk penggerak listrik yang berkelanjutan sepenuhnya.
Studi ini akan berjalan secara paralel dengan program penelitian Octopus Bentley untuk memberikan terobosan dalam powertrains listrik gandar-e, memanfaatkan gandar-gandar listrik magnet bumi yang terintegrasi, dan bebas dari tanah jarang yang mendukung arsitektur kendaraan listrik.
Seperti halnya Octopus, RaRE adalah proyek yang didanai OZEV dan dilaksanakan dalam kemitraan dengan Innovate UK.
Berikut ini adalah para mitra dengan peran dan tanggung jawab berbeda:
- Bentley Motors akan memimpin pengaturan spesifikasi dan pengembangan protokol pengujian dan mendukung aktivitas desain dan manufaktur.
- Hypromag akan meningkatkan proses daur ulang yang dikembangkan di University of Birmingham dan mengubah bubuk yang diekstraksi menjadi magnet sinter dengan properti yang dirancang di sekitar yang diperlukan untuk motor bantu.
- Unipart Powertrain Applications Ltd - akan memimpin pengembangan rute peningkatan skala manufaktur untuk memastikan fasilitas dan proses yang ditentukan sesuai untuk volume produksi otomotif.
- Advanced Electric Machines Research Ltd - akan memimpin desain dan pengembangan motor.
- Intelligent Lifecycle Solutions Ltd - akan melakukan pra-proses hard disk drive komputer untuk melepaskan magnet tanah jarang yang mengandung komponen dari limbah yang akan dikirim ke Hypromag untuk membuang magnet tanah jarang.
- University of Birmingham - UoB akan menyediakan paduan cor, yang akan dimasukkan ke Hypromag untuk dicampur dengan bahan sekunder untuk menghasilkan magnet sinter.
Nick Mann, Manajer Umum Operasi di Hypromag, menambahkan RaRE adalah proyek yang menarik dan peluang luar biasa untuk membuktikan pentingnya dan potensi bahan magnet daur ulang loop pendek.
Dia mengatakan teknologi daur ulang HyProMag memungkinkan produksi magnet NdFeB dengan biaya karbon tertanam yang jauh lebih rendah daripada menggunakan pasokan original dari China. HyProMag juga mendapatkan dukungan pemegang saham utama Mkango Resources untuk mengembangkan bisnis lebih lanjut.
"Kami bangga bekerja sama dengan perusahaan mapan, inovatif, dan terkenal dalam proyek RaRE yang dengannya kami dapat memamerkan teknologi proyek RaRE secara keseluruhan - magnet daur ulang yang digunakan untuk produk mutakhir dalam aplikasi prestise.”
Jon Bray, Manajer R&D OZEV, mengaku senang dapat mendukung proyek inovatif ini sebagai bagian dari ambisi kami untuk menempatkan Inggris di garis depan dalam desain, manufaktur, dan penggunaan kendaraan tanpa emisi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel