Kapan Guru Disuntik Vaksin Covid-19? Ini Jawaban Kemenkes

Bisnis.com,22 Feb 2021, 10:36 WIB
Penulis: Mutiara Nabila
Seorang guru bahasa Inggris sedang mengajar saat dilaksanakannya sedang sekolah tatap muka di salah satu rumah warga di Kota Kupang, NTT Senin (10/08/2020)./Antara

Bisnis.com, JAKARTA – Pemerintah telah memulai vaksinasi Covid-19 tahap kedua untuk petugas pelayanan publik dan masyarakat lanjut usia (lansia) berumur 60 tahun ke atas pada 17 Februari 2021.

Salah satu target vaksinasi Covid-19 tahap kedua ini ialah para guru. Kementerian Kesehatan menargetkan vaksinasi Covid-19 kepada para guru bisa dimulai pekan ini.

“Guru rencananya tanggal 24 [Februari] di Jakarta, untuk pengaturan di daerah akan dilakukan oleh dinas kesehatan,” kata Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmidzi pada webinar PB IDI, Minggu (21/2/2021).

Untuk guru dan tenaga pendidikan, Nadia mengatakan, juga akan diatur sesuai stok vaksin yang diterima oleh Dinas Kesehatan di masing-masing provinsi dan kabupaten/kota.

Saat ini, selain sudah mulai ke petugas pelayanan publik, pemerintah juga sudah memulai vaksinasi kepada lansia di atas 60 tahun dan dalam upaya menghabiskan jatah vaksin Covid-19 untuk tenaga kesehatan.

Untuk vaksinasi lansia dan petugas pelayanan publik, Kementerian Kesehatan menyebut masih fokus di provinsi Jawa-Bali karena dari segi jumlah penduduk lebih besar sehingga jumlah sasaran akan lebih banyak. Selain itu, provinsi di Jawa dan Bali juga menyumbang sekitar 70 persen kasus Covid-19 nasional.

“Kita tidak mau sembarang atau bagi rata ke seluruh provinsi begitu saja tapi nanti malah ada daerah yang kekurangan atau ternyata sasarannya hanya 10-20 persen dari stok vaksin yang disediakan,” ujar Nadia.

Per Minggu (21/2/2021), jumlah orang yang sudah divaksin dosis pertama sudah mencapai 1.227.918 orang, sedangkan yang sudah divaksin dosis kedua mencapai 736.710.

Kemenkes berharap tenaga kesehatan bisa segera menyelesaikan vaksinasi agar program vaksinasi kepada petugas pelayanan publik dan masyarakat luas nantinya dapat berjalan lancar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Fitri Sartina Dewi
Terkini