Daihatsu Pelan-pelan Ungkap Fitur Terbaru Rocky

Bisnis.com,24 Feb 2021, 20:50 WIB
Penulis: Dionisio Damara
Daihatsu Rocky, yang rilis pada November 2019, telah menerapkan platform berbasis DNGA (Daihatsu New Global Architecture). DAIHATSU

Bisnis.com, JAKARTA – Rumor kehadiran Daihatsu Rocky di Indonesia mulai dinantikan kehadirannya pada 2021. Seiring dengan hal itu, Daihatsu mulai memperkenalkan fitur teknologi yang disematkan pada mobil tersebut.

Salah satu teknologi keselamatan teranyar yang dimiliki Daihatsu adalah teknologi A.S.A. (Advanced Safety Assist). Teknologi ini bekerja menggunakan sensor dari stereo camera yang mendeteksi objek di sekitar mobil, memberikan perintah dan mengontrol mobil jika mobil dalam keadaan berpotensi bahaya.

Anjar Rosjadi, Marketing Product Planning Division Head Astra Daihatsu Motor, mengatakan bahwa teknologi A.S.A hadir untuk memberikan rasa aman dan nyaman terhadap konsumen ketika berkendara.

“Sehingga, pelanggan merasa tenang saat berkendara. Karena bagi Daihatsu, keamanan dan kenyamanan berkendara adalah prioritas utama,” tuturnya, Rabu (24/2/2021).

Teknologi tersebut sudah diproduksi oleh Daihatsu Jepang sejak 2012. Beberapa kendaraan Daihatsu yang sudah menggunakan teknologi keselamatan ini adalah Move, Tanto, Thor, Cast, Taft, dan terbaru Rocky.

Teknologi A.S.A. dapat membantu mengurangi potensi bahaya ataupun dampak dari kecelakaan. Hal ini dimungkinkan karena teknologi A.S.A. dilengkapi fitur keselamatan, di antaranya adalah fitur Pre Collision Brake dan Lane Departure Warning.

Pre-Collision Brake merupakan fitur yang mampu mencegah benturan dengan mengaktifkan pengereman darurat ketika mendeteksi kendaraan lain di jarak dan kecepatan tertentu, sehingga dapat membantu pengendara menghindari atau meminimalkan efek benturan.

Adapun, Lane Departure Warning adalah sistem yang membuat pengemudi dapat lebih terjaga dengan memberi peringatan ketika kendaraan berpindah jalur secara tidak sengaja.

Perlu diperhatikan bahwa teknologi keselamatan A.S.A. ini hanya memberikan bantuan dalam berkendara, dan bukan merupakan teknologi kemudi otomatis.

Dengan demikian, pengemudi tetap memegang penuh kendali terhadap kendaraan dan harus senantiasa berkendara dengan aman, walaupun kendaraan sudah dilengkapi fitur keselamatan yang mumpuni.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Fatkhul Maskur
Terkini