IHSG Anjlok, Saham BUMN Telkom dan BTN Diborong Asing 

Bisnis.com,24 Feb 2021, 16:08 WIB
Penulis: Janlika Putri Indah Sari
Karyawan mengamati pergerakan harga saham di Jakarta, Senin (15/2/2021). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona merah pada akhir perdagangan hari ini, Rabu (24/2/2021). Saham badan usaha milik negara seperti TLKM dan BBTN di sisi lain diborong investor asing.

Berdasarkan data Bloomberg, IHSG terpantau parkir di level 6.251,05 setelah melemah 0,35 persen atau 21,75 poin ke level 6.251,05. Sepanjang perdagangan, IHSG bergerak dalam kisaran 6.223,64-6.294,14.

Pada hari ini, sebanyak 198 saham ditutup menguat, 275 saham melemah, sedangkan 169 saham stagnan. Sebanyak tujuh sektor dalam klasifikasi IDX-IC terpantau melemah sedangkan lima sektor menguat.  Pelemahan dipimpin oleh sektor IDX BASIC yang turun 2,44 persen, disusul IDX INDUSTRY sebesar 2,025 persen. 

Total volume transaksi menjelang akhir perdagangan mencapai 30,56 miliar saham dengan nilai sebesar Rp16,97 triliun. Adapun investor asing mencatatkan beli bersih atau net buy senilai Rp302,20 miliar.

Saham PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) menjadi yang paling banyak diburu investor asing dengan net buy mencapai Rp307,6 miliar. Kemudian disusul oleh PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) dengan net buy Rp119,5 miliar.

PT Bank Artha Graha International (INPC) menjadi saham yang paling naik dengan melesat 34,41 persen menjadi Rp125.PT Diagnos Laboratorium Utama Tbk. (DGNS) menjadi saham yang paling anjlok dengan menurun 55 persen menjadi Rp76.

Di Asia, sejumlah bursa saham juga kompak berguguran. Data Bloomberg menunjukkan, Indeks Topix Jepang turun 1,82 persen, indeks Hang Seng Hong Kong 2,99 persen, indeks Kospi Korea  2,45  persen, dan indeks CSI 300  China 2,55 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Hafiyyan
Terkini