Konten Premium

Menelisik Isu Monopoli Dermaga Eksekutif Merak–Bakauheni

Bisnis.com,24 Feb 2021, 15:04 WIB
Penulis: Rio Sandy Pradana & Anitana Widya Puspa
Foto udara dermaga VI eksekutif di Pelabuhan Merak, Banten, Senin (29/4/2019). /JIBI/Bisnis-Abdullah Azzam

Bisnis.com, JAKARTA – Isu dugaan monopoli dermaga eksekutif di lintas penyeberangan Merak–Bakauheni kembali mencuat ke publik dalam beberapa pekan terakhir. Sebelumnya, isu yang sama sebenarnya sempat menjadi polemik pada tiga tahun lalu.

Isu ini berawal dari pernyataan pers Ketua Dewan Penasihat DPP Gabungan Pengusaha Nasional Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan (Gapasdap) Bambang Haryo Soekartono. Dia menyebut pelayanan di Dermaga VI yang dioperasikan oleh PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) kurang maksimal sebagai dermaga eksekutif.

“Publik berhak mendapatkan pelayanan terbaik karena dermaga itu dibangun dengan uang negara dari pajak rakyat,” ujarnya, Jumat (5/2/2021).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

  Konten Premium

Anda sedang membaca Konten Premium

Silakan daftar GRATIS atau LOGIN untuk melanjutkan membaca artikel ini.

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rio Sandy Pradana
Terkini