Pembangunan Ekonomi Jembrana, Ini Rencana Bupati Terpilih

Bisnis.com,25 Feb 2021, 14:05 WIB
Penulis: Harian Noris Saputra
Bupati Terpilih Jembrana I Nengah Tamba.

Bisnis.com, DENPASAR – Potensi industri perikanan yang besar di Jembrana ternyata tidak berbanding positif dengan jumlah pemasukan terhadap kas daerah. Pada 2019, pendapatan asli daerah dari sektor perikanan di kabupaten di bagian barat pulau Bali ini hanya Rp1,8 miliar.

Potensi Jembrana di sektor perikanan menurut Bupati terpilih I Nengah Tamba bisa berpotensi menggaet investor untuk investasi.

“Kami memiliki potensi perikanan yang bagus, sepanjang wilayah Jembrana bibir pantai. Selain itu sektor perkebunan kami juga menjanjikan,” ungkapnya kepada Bisnis, Rabu (24/2/2020).

Untuk menggaet investor, Tamba menjamin akan mempermudah perizinan untuk investor. “Kami berikan karpet merah untuk investor apapun masuk ke Jembrana, yang penting dengan syarat bisa tenaga kerja 70 persen dari tenaga lokal, dan bisa memberikan PAD ke Jembrana,” jelasnya.

Dari data BPS Kabupaten Jembrana pada tahun 2019, Jembrana bisa menghasilkan 25.404,90 ton dengan nilai transaksi Rp184 miliar. Menurut Tamba kondisi perikanan di Jembrana bisa ditingkatkan lebih baik dari saat ini.

“Saya akan tongkrongi itu wilayah perikanan seperti Ambengan, Pengalengan ikan saat ini memberikan PAD kecil, hanya Rp1,8 miliar, potensinya masih bisa diangkat, termasuk nanti kami perbaiki bau ikan di wilayah Pengambengan agar harum,” ungkapnya.

Ada lima Kecamatan di Jembrana yang merupakan penghasil ikan seperti Kecamatan Negara yang meliputi wilayah pengambengan, Banyu Biru, Tegal Badeng. Empat kecamatan lainnya seperti Kecamatan Jembrana, Pekutatan, Mendoyo, dan Melaya.(K48)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Miftahul Ulum
Terkini