Polisi Jelaskan Kronologi Tewasnya Dua Anak Buah Teroris Ali Kalora

Bisnis.com,02 Mar 2021, 15:51 WIB
Penulis: Sholahuddin Al Ayyubi
Prajurit TNI menyusuri jalan setapak dalam hutan untuk memburu kelompok Santoso di Desa Sedoa, Lore Utara, Poso, Sulawesi Tengah, Kamis (24/3/2016)./Antara-Edy

Bisnis.com, JAKARTA--Satuan Tugas (Satgas) Mandago Raya Polri telah menembak mati dua anggota teroris dari kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Ali Kalora di Poso Sulawesi Tengah.

Kedua orang terduga teroris tersebut kemudian teridentidikasi bernama Alvin dan Khairul.

Kabid Humas Polda Sulawesi Tengah, Kombes Pol Didik Supranato mengatakan sebelum dua orang teroris itu tewas, sempat terjadi baku tembak yang sengit antara aparat dengan kelompok teroris MIT Pimpinan Ali Kalora di Pegunungan Andole, Maros, Poso Pesisir, Poso Sulawesi Tengah pada hari Senin 1 Maret 2021 sekitar pukul 18.20 WITA.

"Kemudian ada dua orang yang tewas dari teroris MIT ini atas nama Alvin dan Khairul," tuturnya saat dikonfirmasi, Selasa (2/3/2021).

Dia menjelaskan pada saat itu kedua anggota MIT Pimpinan Ali Kalora itu tengah mengambil logistik untuk kebutuhan kelompoknya di dalam hutan. Lalu, kata Didik, aparat yang sudah mengetahui lokasi logistik itu langsung mencegat, kemudian memburu kedua teroris tersebut.

"Satgas Mandago Raya langsung menyergap dua orang itu, tetapi mendapat perlawanan," katanya.

Dari tangan dua orang teroris yang tewas tersebut, menurut Didik, Satgas Mandago Raya Polri sudah mengamankan barang bukti berupa senjata api, bahan makanan, sayur mayur dan GPS.

"Ada beberapa barang bukti seperti senjata api laras panjang, bahan makanan, sayur-mayur dan beberapa barang lainnya," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Edi Suwiknyo
Terkini