Ridwan Kamil Pastikan Varian Baru Covid-19 dari Inggris Sudah Masuk ke Karawang

Bisnis.com,03 Mar 2021, 12:54 WIB
Penulis: Wisnu Wage Pamungkas
Gubernur Jabar Ridwan Kamil (tengah)

Bisnis.com, BANDUNG — Tepat satu tahun Covid-19 di Indonesia, varian baru virus tersebut yang berasal dari Inggris yakni UK B117 rupanya sudah masuk ke Indonesia dalam hal ini Kabupaten Karawang, Jawa Barat. Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengkonfirmasi temuan tersebut.

Ridwan Kamil mengatakan pihaknya kini tengah melakukan pelacakan terkait pasien yang terkena virus B117. Pelacakan ini menurutnya dikerjakan agar virus yang dikatakan lebih ganas ini tidak menyebar lebih jauh di wilayahnya.

“Varian baru sudah ada di Indonesia, sudah masuk ke Karawang,” katanya di RSP Unpad, Bandung, Rabu (3/3/2021).

Menurutnya pihaknya juga meminta tim Universitas Padjajaran untuk segera bergerak melakukan penelitian varian baru tersebut untuk menentukan perlakuan apa yang harus diterapkan menghadapi UK B117 ini.

“Kalau boleh tim Unpad untuk meneliti UK B117 ini. Apakah sama perlakuan dengan 3M atau 3T, kami mohon agar ada penelitian,” ujarnya.

Ridwan Kamil memastikan dua langkah ini nantinya akan menjadi panduan pihaknya untuk mengambil keputusan secara cepat guna mengantisipasi masuknya UK B117 tersebut. Pihaknya juga tetap meminta meski sudah masuk ke Indonesia, warga tidak panik dan tetap tenang karena pemerintah sudah melakukan langkah antisipasi sejak awal.

“Karena Satgas telah memprediksi virus ini akan bermutasi, ikhtiar kita sesuaikan dan tingkatkan,” katanya.

Kasus perdana Covid-19 di Indonesia sendiri terjadi di Jabar diumumkan pada 2 Maret 2020. Ketika itu, Presiden RI Joko Widodo melaporkan dua warga Kota Depok terkonfirmasi positif Covid-19.

Sejak itu, Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jabar berjuang keras, dan mengambil berbagai terobosan untuk menangani krisis kesehatan dan ekonomi yang timbul akibat pandemi Covid-19.

Gubernur Jabar Ridwan Kamil selalu menekankan bahwa Pemda Provinsi Jabar memegang prinsip proaktif, transparan, ilmiah, inovatif, dan kolaboratif, dalam penanganan Covid-19.

"Kami selaku pemimpin sudah berjuang lahir batin. Semua jurus dikeluarkan tetapi kita harus tetap ikhtiar," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Ajijah
Terkini