Bisnis.com, JAKARTA — Emiten distributor perangkat teknologi PT Erajaya Swasembada Tbk. (ERAA) tampaknya enggan begitu saja membiarkan atensi investor terhadap perdagangan sahamnya luntur.
Setelah melalui serangkaian proses, pada akhir pekan lalu, Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) ERAA resmi menyetujui rencana pelaksanaan stock split 1:5, alias pemecahan harga saham menjadi seperlima harga sekarang. Stock split ini diharapkan mampu menarik minat investor ritel untuk ikut membeli saham perseroan.
“Setiap 1 saham perseroan dengan nilai nominal Rp500 akan dipecah menjadi 5 saham dengan nominal Rp100, dan oleh karenanya mengubah Pasal 4 ayat 1 dan 2 Anggaran Dasar Perseroan,” tutur Sekretaris Perusahaan ERAA Amelia Allen dalam keterbukaan informasi, pekan lalu.