30 Persen Sampah di Jabar Bakal Digarap Bank Sampah

Bisnis.com,10 Mar 2021, 15:45 WIB
Penulis: Wisnu Wage Pamungkas
Ilustrasi/Antara

Bisnis.com, BANDUNG — 23.000 ton sampah dihasilkan setiap hari di Jabar. Dari jumlah tersebut, 40 persen di antaranya belum tertangani dengan baik.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Jabar Prima Mayaningtias mengatakan untuk menangani persoalan tersebut, Provinsi Jabar intens menggalakkan program bank sampah. Tujuannya untuk mewujudkan rencana pengurangan sampai di masyarakat sebesar 30 persen.

“Setiap orang berkontribusi menghasilkan sampah 0,5 kilogram per hari. Terbayang 23.000 ton sampah per hari yang dihasilkan Jabar. Apabila 40 persen dari data yang ada di kami tidak tertangani. Seperti disampaikan Pak Wagub, bisa menyebabkan banjir, menimbulkan penyakit,” kata Prima dalam Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2021 di Gedung Sate, Bandung, Rabu (10/3/2021).

“HPSN ini seiring dengan ada rencana 30 persen pengurangan adalah bagaimana partisipasi masyarakat yang cukup tinggi untuk memilah, mengurangi, dan mendaur ulang sampah,” tambahnya.

Prima mengatakan, pihaknya akan mengembangkan tujuh bank sampah induk yang membawahi sekitar 1.616 unit bank sampah yang tersebar di Jabar pada 2021. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan pemanfaatan sampah bernilai ekonomi pada masyarakat.

“Tahun ini, tujuh bank sampah induk kita ingin lakukan pengembangan. Bagaimana sebenarnya mata rantai atau pola dari penanganan sampah rumah tangga. Diambil bank sampah unit, masuk ke bank sampah induk, masuk ke industri plastik dan menghasilkan uang lagi untuk masyarakat. Itu circular economy yang ingin kita galakkan dengan adanya bank sampah,” ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Ajijah
Terkini