Mantap! Bank Indonesia Raih Penghargaan Pengelola Cadangan Devisa Terbaik

Bisnis.com,16 Mar 2021, 09:29 WIB
Penulis: Maria Elena
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo memberikan keterangan saat konfrensi pers melalui streaming di Jakarta, Selasa (31/3/3030). Dok. Bank Indonesia

Bisnis.com, JAKARTA - Bank Indonesia (BI) mendapatkan penghargaan Reverse Manager of The Year dari Central Banking Publications (CBP) atas keberhasilannya dalam mengelola cadangan devisa sehingga dapat menjaga stabilitas nilai tukar rupiah di tengah pandemi Covid-19.

Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan penghargaan yang didapatkan BI tersebut tidak terlepas dari perubahan pendekatan yang dilakukan sehingga menjadi lebih mutakhir melalui pengelolaan portofolio cadangan devisa dual tranche dengan berbagai aset dan mata uang.

Pengelolaan cadangan devisa dual tranche merupakan pengelolaan dengan tujuan investasi (portofolio investasi) dan untuk memenuhi likuiditas (portofolio likuiditas).

"Pencapaian tersebut mencerminkan reformasi yang menempatkan kerangka pengelolaan cadangan devisa baru sebagai bagian integral dari bauran kebijakan," katanya dalam siaran pers, Selasa (16/3/2021).

Perry menjelaskan, kebijakan stabilisasi nilai tukar dalam bauran kebijakan memainkan peran kunci dalam membalikkan depresiasi mata uang dengan cepat.

Hal ini dilakukan seiring dengan mempertahankan tingkat cadangan devisa selama menghadapi guncangan yang belum pernah terjadi sebelumnya akibat pandemi Covid-19 pada paruh pertama tahun 2020.

Adapun, Reserve Manager of The Year merupakan salah satu kategori dari penghargaan atas pencapaian kinerja yang luar biasa baik bagi kategori individu maupun lembaga dalam komunitas bank sentral.

Penghargaan tersebut diselenggarakan oleh CBP, yaitu lembaga publikasi yang memfokuskan pada pembahasan kebijakan publik dan pasar keuangan, dengan penekanan pada bank sentral, lembaga keuangan internasional, serta infrastruktur dan regulasi pasar keuangan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Feni Freycinetia Fitriani
Terkini