Badung Targetkan 6.000 Orang Divaksinasi Setiap Hari

Bisnis.com,16 Mar 2021, 13:54 WIB
Penulis: Luh Putu Sugiari
Tamu berenang di kolam renang sebuah hotel saat Hari Raya Nyepi tahun Saka 1943 di kawasan Ungasan, Badung, Bali, Minggu (14/3/2021). Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Badung menyebutkan terjadi peningkatan tingkat hunian (okupansi) hotel di Badung sekitar lima persen pada libur Hari Raya Nyepi tahun ini./Antara-Fikri Yusuf.

Bisnis.com, DENPASAR - Pemerintah Kabupaten Badung menargetkan agar setiap hari sebanyak 6.000 orang memperoleh vaksin Covid-19 sebagai upaya persiapan menuju kawasan zona hijau pembukaan pariwisata Bali.

Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta mengatakan terkait dengan pelaksanaan vaksinasi pihaknya telah menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) sebanyak 56 tim yang bertugas ditempat-tempat sasaran zona hijau pada empat kelurahan, sehingga ditargetkan setiap hari akan ada 6.000 orang yang memperoleh vaksin.

"Vaksinasi reguler yang dilaksanakan kemarin jumlahnya sudah mencapai 5.000 orang per hari, sehingga kami targetkan jumlahnya bisa bertambah hingga 6.000 orang per hari," tuturnya kepada Presiden RI Joko Widodo dalam Video Conference, Selasa (16/3/2021).

Sementara itu, sambungnya, pada hari ini pelaksanaan vaksinasi di Badung dilaksanakan secara massal pada dua tempat, dan secara reguler dilaksanakan di pusat pelayanan seperti puskesmas dan rumah sakit. Terdapat 28 lokasi yang stay, dan 12 lagi berjalan secara mobile ke lokasi sasaran.

"Kami atas nama masyarakat Badung mengucapkan terima kasih telah diberi atensi besar, sebab kami murni mengandalkan sektor pariwisata, yang terpuruk akibat Covid-19," tambahnya.

Sementara itu, dia turut melaporkan pada pelaksanaan vaksinasi tahap pertama bagi nakes telah mencapai 133 persen. Dari 5.533 orang target sasaran, telah memperoleh vaksin sebanyak 7.358 orang. Kemudian, untuk pelayan publik sampai kemarin mencapai 27,6 persen dan lansia ditargetkan 10,6 persen.

"Secara kumulatif dari target sasaran per kemarin pukul 13.00, sasaran sudah mencapai 29,8 persen. Karena itu kami tetap siap ikuti arahan Bapak Presiden, dan berharap agar bisa diberi suplai vaksin yang cukup, sehingga terbentuknya herd immunity dan dibukanya kembali sektor pariwisata," kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Miftahul Ulum
Terkini