Ragam Perawatan Tubuh Tradisional Khas Daerah di Nusantara

Bisnis.com,25 Mar 2021, 20:56 WIB
Penulis: Yudi Supriyanto
Lulur atau yang juga dikenal dengan nama ngadi saliro adalah ritual kecantikan putri raja di tanah Jawa. /Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA--Indonesia adalah negara yang sangat kaya, baik pemandangan alam, sumber daya, sejarah hingga budaya - yang salah satunya adalah terkait perawatan tubuh.

Di negeri ini, merawat tubuh dengan bahan-bahan alami sudah dikenal sejak lama, dan menjadi kekayaan yang sangat bernilai yang diturunkan secara turun-temurun.

Bahan-bahan alami yang tanpa kimia membuat manfaat bagi kulit dan tubuh begitu besar dan aman. Sementara teknik dan proses perawatannya yang berasal dari warisan leluhur menjadikannya menarik.

Dilansir dari Indonesia Travel, berikut perawatan-perawatan tubuh dari daerah-daerah di Indonesia.

Lulur atau yang juga dikenal dengan nama ngadi saliro adalah ritual kecantikan putri raja di tanah Jawa. Namun, seiring dengan berkembangnya zaman, perawatan tradisional tersebut telah digunakan seluruh lapisan masyarakat. Biasanya lulur terbuat dari rempah-rempah yang ditumbuk bersama beras, kencur, kunyit, atau bengkuang. 
 

Boreh adalah metode spa tradisional yang menggunakan rempah-rempah kaya manfaat seperti jahe, cengkeh, dan serai yang dihaluskan dan dicampur dengan air hingga teksturnya menyerupai pasta kental. Ramuan itu dibalurkan ke seluruh tubuh selama kurang lebih 30 menit dan setelah mengering bisa dibilas dengan air mawar, agar sensasi setelahnya lebih menyegarkan.

Spa tradisional dari Betawi ini dilakukan dengan tahapan pijat, lulur, dan mandi uap. Dalam Tangas, bahan-bahan yang digunakan terdiri dari bunga kantil, bunga melati, bunga mawar, jahe, jeruk limau, pandan, dan minyak tangas khas Betawi. Tangas atau yang juga dikenal dengan sebutan ratus biasa digunakan calon pengantin dengan tujuan menyegarkan dan mengencangkan kulit. Namun, saat ini tangas bisa dicoba oleh siapa pun.

Masyarakat Madura menggunakan perawatan tradisional ini untuk membersihkan kotoran dan sel kulit mati, menghaluskan, dan menjadikan kulit lebih harum serta bersinar. Bahan-bahan yang digunakan dalam perawatan ini berupa buah asam, tepung beras, temu lawak, dan telur ayam.

Batangeh merupakan ritual mandi uap yang bertujuan untuk merawat bagian organ intim perempuan, bagi wanita yang akan menikah dan baru melahirkan. Tapi, masyarakat Minang juga biasanya menggunakan perawatan tubuh tradisional ini kepada orang yang baru sembuh dari sakit menahun dengan tujuanbuntuk menyegarkan dan membersihkan tubuh. 

Serai wangi, pandan, bunga kenanga, sirih, dan kayu manis, menjadi bahan-bahan utama batangeh yang juga efektif menghilangkan aroma kurang sedap dari tubuh.

Perawatan tradisional ini disebutkan dapat melancarkan peredaran darah, menghilangkan pegal pada otot dan sendi, sampai menghilangkan racun pada tubuh. Beragam manfaat dari spa tradisional ini dari bahan-bahan alami yang digunakan seperti daun suji, daun balacai, daun puring, daun jeruk, dan daun kayu manis.

Perawatan tubuh tradisional dari suku Bugis ini memiliki manfaat yang beragam, mulai dari mencerahkan kulit, melancarkan peredaran darah, hingga menghitamkan rambut. Lulur khas Sulawesi tersebut terbuat dari bahan-bahan alami yang bernama bedda lotong yang terdiri dari beras ketan hitam, ginseng, jeruk nipis, dan daun pandan.

Hampir mirip dengan batangeh dari Minangkabau, perawatan tubuh tradisional dari Sumatra Utara ini juga dilakukan dengan mandi uap. Perbedaannya terletak pada bahan-bahan utama yang digunakan dan manfaat yang bisa dirasakan.

Masyarakat suku Batak biasanya melakukan perawatan tradisional oukup dengan tujuan untuk mengatasi penyakit, misalnya asam urat dan melancarkan masalah pernapasan. Selain untuk pengobatan, oukup juga memiliki khasiat lain bagi kecantikan, mulai dari mengencangkan, mencerahkan, hingga menghaluskan kulit.

Spa tradisional bernama batimung dari suku Banjar merupakan perawatan tubuh yang tidak boleh dilewatkan. Rempah aromatik seperti akar wangi, temulawak, ginseng, jeruk purut, buah adas, beras ketan hitam, dan kayu bangkal yang hanya ada di Kalimantan direbus dan uapnya dipercaya dapat melunturkan sel kulit mati, menghilangkan bau badan, hingga menjaga kebugaran tubuh.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Fatkhul Maskur
Terkini