IHSG Dibuka Naik, Investor Asing Pilih Saham BNI dan Adaro

Bisnis.com,26 Mar 2021, 09:03 WIB
Penulis: Finna U. Ulfah
Pengunjung melintasi papan elektronik yang menampilkan pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (22/3/2021). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik menguat pada perdagangan akhir pekan, Jumat (26/3/2021).

Saat preopening, IHSG naik 18,73 poin atau 0,31 persen menjadi 6.141,61. Dari seluruh saham Indeks LQ45, sejumlah 36 saham menguat, 1 saham koreksi, dan 8 saham stagnan.

Pada pukul 09.00 WIB, IHSG dibuka naik 0,46 persen atau 28,22 poin menjadi 6.151,09. Terpantau 194 saham menguat, 47 saham melemah, dan 151 saham stagnan.

Saham BBNI, ADRO, BMRI menjadi yang paling banyak diborong investor asing pada awal perdagangan. Di sisi lain, investor non residen cenderung melepas saham BBCA dan TLKM.

Analis NH Korindo Sekuritas Indonesia Dimas W.P. Pratama menyampaikan bursa saham AS kembali berhasil rebound pada penutupan perdagangan Kamis (25/3/2021), meski sempat berada di zona merah sepanjang sesi.

Investor terlihat kembali memburu saham-saham yang berkaitan dengan pemulihan ekonomi seperti perbankan dan maskapai penerbangan. Kabar positif datang dari rilis data klaim penggangguran mingguan, yang dilaporkan pada posisi terendah dalam 1 tahun terakhir.

Di sisi lain, tekanan terhadap IHSG masih terus berlanjut seiring dengan kekhawatiran lockdown di Eropa serta minimnya katalis positif domestik. Pelaku pasar akan mencermati fluktuasi nilai tukar rupiah dan harga komoditas sebagai faktor penggerak hari ini.

"Secara teknikal, IHSG masih berpeluang rebound menjelang akhir pekan dengan proyeksi pergerakan pada rentang 6.059-6.250," paparnya dalam publikasi riset, Jumat (26/3/2021).

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah pada sesi II perdagangan Kamis (25/3/2021), sehingga merosot 4 sesi beruntun pekan ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Hafiyyan
Terkini