Update 28 Maret : Pasien Wisma Kemayoran Atlet Berkurang 91 Orang

Bisnis.com,28 Mar 2021, 09:33 WIB
Penulis: Mutiara Nabila
Foto aerial suasana Rumah Sakit Darurat Penanganan Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran, di Jakarta, Kamis (28/1/2021). ANTARA FOTO/Galih Pradipta

Bisnis.com, JAKARTA — Jumlah pasien yang dirawat di Wisma Atlet Kemayoran berkurang 91 orang. Adapun, keterisian Wisma Atlet Kemayoran sudah di angka 39,42 persen

Per Minggu (28/3/2021) pukul 08.00 WIB, pasien yang dirawat di Tower 4, 5, 6, dan 7 Wisma Atlet Kemayoran untuk pasien bergejala ringan sampai sedang, berkurang 91 orang, dari hari sebelumnya 2.454 orang menjadi 2.363 orang.

Untuk RSDC Wisma Atlet Kemayoran, tingkat huniannya sampai saat ini sebanyak 39,42 persen dari total kapasitas 5.994 tempat tidur. Jumlah ini sudah turun cukup signifikan dibandingkan dengan pada akhir Februari dengan keterisian hingga 80,5 persen.

Perwira Penerangan Kogabwilhan I Kolonel Marinir Aris Mudian menyebutkan bahwa dari total pasien yang dirawat di RSDC Wisma Atlet untuk Tower 4, 5, 6, dan 7 diisi 1.159 orang pria dan 1.204 wanita.

Secara keseluruhan, total pasien yang ada di Wisma Atlet pasien yang sudah terdaftar di Tower 4, 5, 6, dan 7 sebanyak 76.788 orang dan 74.425 orang di antaranya sudah keluar, ada yang sembuh, dirujuk ke rumah sakit lain, atau meninggal dunia.

“Tercatat 754 orang dirujuk ke RS lain, yang sembuh 73.584 orang, dan meninggal 87 orang,” terang Aris melalui keterangan resmi, Minggu (28/3/2021).

Adapun, di Tower 8, 9, dan 10 Wisma Atlet Kemayoran, untuk pasien repatriasi dan PMI saat ini merawat 5.221 orang. Jumlahnya bertambah cukup banyak hingga 119 orang dari semula 5.102 orang.

Sementara itu, di rumah sakit darurat Covid-19 lainnya seperti di RSKI Pulau Galang, saat ini tengah merawat 305 orang pasien.

Perincian pasien yang ada di RSKI Pulau Galang yakni 84 orang terkonfirmasi positif, dan 221 orang berstatus pasien suspek. Jumlah pasien secara keseluruhan berkurang 13 orang dari semula 318 orang dengan yang positif tetap orang dan jumlah yang berstatus suspek berkurang 13 orang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Zufrizal
Terkini