IHSG Diramal Lanjutkan Penguatan, Cemati Saham Pilihan untuk Besok

Bisnis.com,28 Mar 2021, 08:23 WIB
Penulis: Dwi Nicken Tari
Pengunjung memotret papan elektronik yang menampilkan pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (22/3/2021). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Artha Sekuritas memperkirakan indeks harga saham gabungan (IHSG) dapat melanjutkan penguatan pada perdagangan awal pekan ini.

IHSG terpantau ditutup menguat 1,19 persen ke level 6.195 pada akhir perdagangan Jumat (26/3/2021). Sejak awal tahun, indeks komposit tumbuh 3,62 persen.

Rebound setelah IHSG melemah selama empat hari berturut-turut itu didorong oleh saham sektor pertambangan yang menguat 3,25 persen dan aneka industri yang naik 2,19 persen.

Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan menjelaskan secara teknikal candlestick membentuk formasi three inside up mengindikasikan potensi penguatan jangka pendek.

“Investor masih akan mencermati fluktuasi yield obligasi serta perkembangan kasus Covid-19. Dari dalam negeri masih dibayangi optimisme dari pembentukan Indonesia Battery Corporation [IBC],” tulis Dennies dalam riset harian, dikutip Minggu (28/3/2021).

Artha Sekuritas memperkirakan IHSG akan menguat ke level 6.135 - 6.224 dan 6.076 - 6.254 pada Senin (29/3/2021).

Berikut saham pilihan yang dapat dicermati besok:

RALS Ramayana Lestari Sentosa Tbk. (Target Price: 860 – 880)
Entry Level: 800 – 820
Stop Loss: 780
Mengalami penguatan setelah rebound di area support.

KLBF Kalbe Farma Tbk. (Target Price: 1,650 – 1,690)
Entry Level: 1,570 – 1,600
Stop Loss: 1,550
Mengalami koreksi dan candlestick membentuk doji. Masih bertahan di atas level support.

TLKM Telkom Indonesia Tbk. (Target Price: 3,510 – 3.560)
Entry Level: 3,390 – 3,440
Stop Loss: 3,340
Candlestick membentuk higher high dan higher low serta indicator stochastic membentuk goldencross mengindikasikan potensi penguatan, uji resistance terdekat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Annisa Sulistyo Rini
Terkini