BNI Bagi Dividen 25 Persen, Negara Dapat Rp492 Miliar

Bisnis.com,29 Mar 2021, 17:28 WIB
Penulis: M. Richard
Sejumlah warga beraktivitas menggunakan sepeda di depan gedung BNI, Jakarta. /Dokumen BNI

Bisnis.com, JAKARTA -- PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. memutuskan pembagian dividen 25% dari laba bersih tahun buku 2020.

Negara sebagai pemegang saham pengendali dengan rasio kepemilikan 60% akan mendapatkan pembagian dividen sekitar Rp492,58 miliar.

Direktur Utama BNI Royke Tumilaar menyampaikan rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) BNI menyetujui pembagian dividen sebesar 25% dari laba bersih tahun buku 2020, atau sekitar Rp820,1 miliar.

"Dengan memperhitungkan komposisi saham milik pemerintah yang sebesar 60%, maka BNI akan menyetorkan dividen sebanyak Rp492,58 miliar ke rekening kas umum negara," sebutnya, usai RUPST, Senin (29/3/2021).

Adapun, dividen bagian publik atas kepemilikan 40% saham senilai Rp 327,52 miliar akan diberikan kepada pemegang saham sesuai dengan kepemilikannya masing-masing.

Pemegang saham juga mendukung rencana bisnis bank tahun ini. Perseroan menargetkan pertumbuhan kredit bisa sampai 7% di tahun ini.

Royke menambahkan, kualitas kredit juga akan menjadi fokus perseroan pada tahun ini. Kami akan ubah proses analisa kredit secara end to end.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Ropesta Sitorus
Terkini