Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Pembangunan Daerah Sumatera Barat (Bank Nagari) mencatatkan perolehan laba bersih tahun berjalan sebesar Rp330,24 miliar per 31 Desember 2020.
Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan hari ini (30/3/2021), laba bersih tahun berjalan di sepanjang tahun lalu tercatat turun 12,43% secara year on year (yoy). Pada 2019, laba bersih tahun berjalan tercatat Rp377,10 miliar.
Laba bersih yang merosot berasal dari menurunnya pendapatan bunga bersih sebesar 5,95%, dari Rp1,50 triliun per 31 Desember 2019 menjadi Rp1,41 triliun per 31 Desember 2020.
Kredit yang diberikan mencapai Rp17,94 triliun atau tumbuh 2,99% secara year on year. Demikian pula, pembiayaan syariah mencapai Rp1,58 triliun atau tumbuh 4,64% secara yoy.
Kenaikan juga terjadi di penghimpunan dana pihak ketiga sebesar 4,83% secara yoy. Kenaikan tersebut terutama berasal dari jenis deposito yang mencapai Rp11,47 triliun atau naik 10,18% yoy.
Dari sisi aset, Bank Nagari mencatatkan total aset sebesar Rp25,55 triliun per 31 Desember 2020, meningkat dari posisi akhir 2019 sebesar Rp24,43 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel