Setelah Apple dan Huawei, Kini Xiaomi Ingin Produksi Mobil Listrik

Bisnis.com,31 Mar 2021, 09:48 WIB
Penulis: Amanda Kusumawardhani
Logo Xiaomi

Bisnis.com, JAKARTA – Xiaomi Corp. mengungkap rencana investasi US$10 miliar selama 10 tahun mendatang untuk memproduksi mobil listrik.

Pendiri dan CEO Xiaomi Lei Jun menyebutkan niatnya untuk memimpin divisi baru dan mengarahkan perjalanan bisnisnya ke area yang sama sekali belum pernah disentuhnya.

Dilansir Bloomberg, Rabu (31/3/2021), produsen ponsel pintar ini berivestasi awal senilai 10 miliar yuan (US$1,5 miliar) untuk memproduksi mobil listrik. Nantinya, nilai investasi akan terus bertambah setiap tahunnya.

Perusahaan asal China ini menambah riuh pasar mobil listrik yang sudah dimasuki rivalnya yakni Apple Inc. dan Huawei Technologies Co.

Berdasarkan informasi Bloomberg, Xiaomi kemungkinan bakal menghabiskan biaya 100 miliar yuan dalam 3 tahun untuk mendirikan pabrik mobil listrik.

“Kami memiliki uang yang cukup untuk proyek ini. Saya sangat sadar terhadap risiko dari industri otomotif. Saya juga menyadari bahwa proye ini membutuhkan waktu 3-5 tahun dengan puluhan miliar investasi,” tekannya.

Xiaomi juga tidak berencana mengundang investor dari luar untuk membiayai proyek mobil listrik ini. “ Ini adalah startup terakhir yang akan saya bangun sepanjang karir saya,” jelasnya.

Perusahaan ponsel pintar asal China ini menjadi yang paling baru untuk masuk ke dalam industri mobil listrik yang sangat penuh. Mulai dari Tesla Inc, Nio Inc, hingga Xpeng Inc. akan berebut kue dalam pasar mobil listrik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Amanda Kusumawardhani
Terkini