Bisnis.com, JAKARTA — Periode ramadan dan lebaran hampir menjadi ladang cuan bagi perusahaan ritel modern, termasuk pusat perbelanjaan.
Namun seolah enggan mengulang nestapa yang dialami pada periode lebaran dan ramadan tahun lalu, beberapa perusahaan pengelola pusat perbelanjaan mulai meracik ulang strateginya, untuk menghadapi bulan suci tersebut.
Seperti diketahui, tahun lalu menjadi mimpi buruk bagi perusahaan-perusahaan pengelola mal. Pembatasan jam operasional secara ketat bukan saja membuat peritel pusing, tapi juga bikin para pengelola tersebut kelimpungan.