KSOP Panjang Ingin Optimalkan Kargo ke Pelabuhan Patimban

Bisnis.com,06 Apr 2021, 18:41 WIB
Penulis: Aprianus Doni Tolok
Suasana di Pelabuhan Patimban, Subang, Jawa Barat, Kamis (3/12/2020). / Bisnis-Rinaldi M. Azka

Bisnis.com, JAKARTA - Kepala Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas I (KSOP) Panjang Yefri Meidison tengah meningkatkan jumlah kargo dari Pelabuhan Panjang ke Patimban.

Menurutnya, hal tersebut sejalan dengan program pemerintah melalui Kementerian Perhubungan yang tengah mengenalkan Pelabuhan Patimban ke masyarakat yang belum lama ini diresmikan Presiden Joko Widodo.

“Kebetulan satu kapal yang dari Patimban ke Panjang itu Ferrindo 5, kita awalnya per 20 hari sekarang mendekat per satu minggu,” katanya kepada Tim Jelajah Pelabuhan 2021 Bisnis Indonesia, di Lampung, Selasa (6/4/2021).

Lebih lanjut, dia menyebutkan bahwa volume ruang kargo yang terisi di kapal tersebut juga terus meningkat yakni sekitar 2 persen per minggunya atau kini menyentuh sekitar 77 persen volume kargo.

Yefri optimistis bahwa hingga akhir tahun ini, volume keterisian kargo bisa mencapai lebih dari 90 persen jika tren positif ini terus berjalan.

Lebih lanjut, keberadaan rute Panjang–Patimban dinilainya mampu mengurangi kepadatan lalu lintas laut rute Merak-Jakarta dan sebaliknya.

“Kita berharap truk-truk yang besar itu yang seharusnya lewat Bakauheni kemudian ke Merak lalu ke Jakarta itu bisa kita pecah di Panjang kemudian langsung ke Patimban,” ungkapnya.

Namun, tugas yang harus dilakukan saat ini adalah meyakinkan para pemilik kargo bahwa kapal Ferrindo 5 adalah fix on scheduled atau tidak bisa ditunda keberangkatannya karena kebanyakan mengangkut hasil alam.

Sebagai informasi, kegiatan Jelajah Pelabuhan 2021 yang diinisiasi Bisnis Indonesia didukung oleh Kementerian Perhubungan cq Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, PT Pelindo II (Persero), PT ASDP Indonesia Ferry, PT Jasa Armada Indonesia Tbk, PT Pelni (Persero), dan PT Mitra Pinasthika Mustika Rent (MPMRent).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rio Sandy Pradana
Terkini