Pemprov Jateng Siapkan Skenario Vaksinasi di Malam Hari 

Bisnis.com,07 Apr 2021, 20:05 WIB
Penulis: Alif Nazzala Rizqi
Ilustrasi - Layanan vaksinasi Covid-19 untuk warga lansia umum di Istora Senayan, Jakarta Selatan./Antara

Bisnis.com, SEMARANG - Gubernur Ganjar Pranowo sudah meminta Dinas Kesehatan Provinsi Jateng untuk menyiapkan skenario vaksinasi saat Ramadan. Skenario yang disiapkan, untuk melayani masyarakat yang ingin melaksanakan vaksinasi malam atau setelah buka puasa.

"Dinkes lagi saya minta untuk menyiapkan skenario malem, tapi kalau yang mau siang ya siang," ujar Ganjar, Rabu (7/4/2021).

Ganjar mengatakan skenario vaksinasi malam hari juga disiapkan di 35 daerah. Namun, pelaksanaanya tetap bergantung pada jumlah vaksin yang tersedia.

"[Vaksinasi malam di 35 daerah] Rencananya begitu, jadi setiap Kabupaten/Kota. iya, cuman itu tadi kita masih bergantung banget sama vaksinnya," tutur Ganjar.

Tak dipungkiri, akan ada golongan lansia tertentu yang ingin melakukan vaksinasi setelah berbuka puasa atau malam hari.

Di sisi lain, lanjut Ganjar, skenario vaksinasi malam hari disiapkan sehingga target vaksinasi terhadap lansia tetap bisa tercapai.

"[skenarionya] lagi kita desain, karena kita khawatir aja umpama yang kasepuhan gitu ya, dia enggak mau disuntik siang, kan sayang, nanti target kita untuk lansia enggak tercapai," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan bahwa Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menyiapkan sejumlah skenario untuk pelaksanaan vaksinasi virus Corona atau Covid-19 pada bulan Ramadan. Vaksinasi Covid-19 dirancang tak hanya digelar pagi hingga sore, tapi juga malam hari.

"Ada yang siang dan malam, karena ada yang bisa menerima divaksin siang. Kita buat skenario vaksin malam. Tapi teknisnya teman-teman di Dinkes menyiapkan," kata Ganjar Pranowo di kantornya, Semarang, Selasa (6/4). 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Saeno
Terkini