Ilustrasi - Presdir Bank UOB Indonesia Iwan Satawidinata (kiri) dan Dirut Bank UOB Buana Armand B Arief (kanan), berbincang bersama Pemegang Saham UOB Buana/UOB Indonesia Sukanta Tanudjaja (2 kiri) dan Wakil Komisaris Utama UOB Buana Lee Chin Yong Francis, usai Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), di Jakarta, Kamis (15/4/2010). Pada RUPSLB tersebut disetujui merger antara Bank UOB Buana dengan Bank UOB Indonesia./Antara-Ira
Bisnis.com, JAKARTA - Industri perbankan Tanah Air terus menarik investor Asing. Salah satunya adalah United Overseas Bank (UOB).
Bank terbesar kedua di Singapura itu terus mematangkan rencananya menjadi pemilik PT Bank Buana Tbk dari pemegang saham lama PT Sari Dasa Karsa. Awalnya UOB mengajukan menguasai 23 persen saham.
Besarnya minat UOB ini menjadi laporan Bisnis Indonesia edisi 7 April 2004 dengan tajuk 'UOB Incar 23 Persen Saham Bank Buana'.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google
News dan WA Channel