Pekanbaru Segera Punya Aplikasi Bank Sampah

Bisnis.com,11 Apr 2021, 10:11 WIB
Penulis: Arif Gunawan
Kegiatan bank sampah./Antara-Nyoman Budhiana

Bisnis.com, PEKANBARU — Pemkot Pekanbaru akan mendapatkan salah satu solusi penyelesaian masalah sampah yang ada di wilayah tersebut, dengan dukungan dari akademisi Politeknik Caltex Riau (PCR).

Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Pekanbaru Marzuki menjelaskan solusi yang ditawarkan PCR yakni berupa aplikasi bank sampah digital dengan nama aplikasi Basada.

"Aplikasi ini merupakan produk penelitian dosen PCR, yang dihibahkan kepada Dinas LHK Pekanbaru, sebagai tindak lanjut dari kerja sama antara Pemko Pekanbaru dengan UNDP Indonesia dan Pemerintah Provinsi Riau untuk mencari solusi dalam mengatasi permasalahan sampah," ujarnya dalam siaran pers Minggu (11/4/2021).

Menurutnya salah satu masalah yang dianggap penting dalam pengelolaan dan pengolahan sampah adalah pengoptimalan peran bank sampah, dalam melakukan upaya pengurangan sampah melalui 3R (reduce, reuse, recycle).

Data DLHK Kota Pekanbaru mencatat saat ini ada 2 bank sampah induk yang membawahi lebih dari 109 bank sampah unit. Namun dalam pengimplementasiannya, bank sampah ini masih bersifat konvensional dan belum terdapat akses bagi masyarakat luas untuk menabung ke bank sampah karena keterbatasan informasi.

Untuk mengatasi masalah ini, aplikasi mobile Basada akan memudahkan nasabah dan masyarakat untuk mengetahui bank sampah yang ada di sekitarnya sehingga jumlah nasabah juga akan meningkat. Kemudian dengan adanya aplikasi mobile Basada ini juga akan membantu bank sampah yang sudah ada dan berjalan selama ini di bawah koordinasi DLHK Kota pekanbaru.

Marzuki mengakui aplikasi ini dirancang dan disusun melalui kerjasama dengan pihak Politeknik Caltex Riau (PCR), kemudian akan dioperasionalkan oleh DLHK Kota Pekanbaru, Bank Sampah Induk, dan Bank Sampah Unit.

“Harapannya, masyarakat dapat lebih mengenal bank sampah melalui aplikasi Basada ini, sehingga semakin banyak yang akan menabung ke Bank Sampah. Kami sangat mengapresiasi Politeknik Caltex Riau atas bantuan dalam pembuatan aplikasi ini,” ujarnya.

Selanjutnya akan disiapkan satu bank sampah yang telah menerapkan aplikasi Basada Mobile ini untuk diluncurkan Wali Kota Pekanbaru.

“Setelah peluncuran, aplikasi ini akan diberikan kepada pengurus Bank Sampah di Pekanbaru. Kemudian nantinya aplikasi ini dapat diunduh di playstore sehingga dapat diakses oleh seluruh masyarakat Pekanbaru. Target kami setiap RW ada Bank Sampah. Sehingga menjadi edukasi untuk masyarakat bahwa sampah punya nilai ekonomis dan dapat mengurangi sampah masuk ke TPA."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Miftahul Ulum
Terkini