Konten Premium

Sinyal Negatif dari China untuk Emiten Nikel

Bisnis.com,14 Apr 2021, 09:30 WIB
Penulis: Lorenzo Anugrah Mahardhika
Briket nikel di fasilitas pengolahan komoditas tersebut di Australia./Bloomberg-Philip Gostelow

Bisnis.com, JAKARTA — Tekanan tambahan datang untuk emiten nikel seiring dengan upaya China menekan inflasi komoditas dan prospek penambahan pasokan.

Perdana Menteri China Li Keqiang menekankan pentingnya perbaikan regulasi di pasar bahan mentah untuk menekan biaya yang ditanggung perusahaan di tengah reli harga komoditas.

Wakil Perdana Menteri China Liu He yang mengepalai Komisi Pengembangan dan Stabilitas Finansial juga mengatakan hal serupa. Liu He mengingatkan pentingnya menjaga level harga setelah inflasi harga produsen naik 4 persen atau laju inflasi tercepat dalam hampir 3 tahun terakhir.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

  Konten Premium

Anda sedang membaca Konten Premium

Silakan daftar GRATIS atau LOGIN untuk melanjutkan membaca artikel ini.

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: M. Nurhadi Pratomo
Terkini