Bisnis.com, JAKARTA — Tekanan tambahan datang untuk emiten nikel seiring dengan upaya China menekan inflasi komoditas dan prospek penambahan pasokan.
Perdana Menteri China Li Keqiang menekankan pentingnya perbaikan regulasi di pasar bahan mentah untuk menekan biaya yang ditanggung perusahaan di tengah reli harga komoditas.
Wakil Perdana Menteri China Liu He yang mengepalai Komisi Pengembangan dan Stabilitas Finansial juga mengatakan hal serupa. Liu He mengingatkan pentingnya menjaga level harga setelah inflasi harga produsen naik 4 persen atau laju inflasi tercepat dalam hampir 3 tahun terakhir.