Bisnis.com, JAKARTA — Sejumlah perusahaan manajemen aset terbesar di dunia tidak melewatkan momentum lesunya pergerakan IHSG untuk menambah portofolio di saham big caps.
Berdasarkan data Bloomberg, indeks harga saham gabungan (IHSG) menguat 0,63 persen ke level 6.016,86 year to date (ytd) hingga Jumat (23/4/2021). Indeks komposit tidak mampu mempertahankan laju agresif seperti layaknya pada akhir 2020 hingga awal 2021.
Sampai dengan akhir pekan lalu, tercatat sebanyak 320 saham menguat, 305 terkoreksi, dan 98 stagnan. Pergerakan IHSG tertahan oleh koreksi beberapa emiten berkapitalisasi pasar jumbo atau big caps.