Indeks Bisnis-27 Mampu Finis di Zona Hijau, MDKA Jadi Penopang

Bisnis.com,27 Apr 2021, 16:04 WIB
Penulis: Dhiany Nadya Utami
Pekerja melintasi papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (1/2/2021). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA — Indeks Bisnis-27 berhasil mengakhiri pergerakannya pada perdagangan hari ini, Selasa (27/4/2021) di zona hijau dengan penguatan tipis 0,01 persen. 

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, indeks hasil kerja sama Bursa dan Harian Bisnis Indonesia tersebut parkir di level 481,51 setelah menguat 0,01 persen dari posisi penutupan kemarin di lecel 481,47.

Sebanyak 13 dari 27 anggota konstituen indeks menjadi penyelamat, dipimpin oleh saham emiten pertambangan PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA) yang naik 4,27 persen ke level 2440.

Mengekor MDKA, ada dua saham perbankan besar yang turut menyokong pergerakan indeks yakni PT Bank Negara Indonesia Tbk. (BBNI) dan PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA). Tercatat, BBNi naik 3,06 persen ke level 5900 dan BBCA naik 1,91 persen ke level 32025.

Di sisi lain, sejumlah saham menjadi pemberat laju indeks. Posisi terbawah dihuni oleh saham PT Charoen Pokphand Indoensia Tbk. (CPIN) yang turun hampir menyentuh batas auto reject bawah 6,80 persen ke level 6850.

Kemudian ada pula saham emiten telekomunikasi terbesar di Indonesia, PT Telkom Indonesia (persero) Tbk. yang turun 2,77 persen ke elvel 3160 dan saham konsumer PT Indofood Suskes Makmut Tbk. (INDF) yang turun 2,25 persen ke level 6525.

Sementara itu, saham PT Mayora Indah Tbk. (MYOR) dan PT Bukit Asam Tbk. (PTBA) kembali tak beranjak dari posisinya semula. Keduanya juga ditemani oleh PT Adaro Energy Tbk. (ADRO) yang sama-sama menguning.

Pada perdagangan hari ini Indeks Bisnis 27 mampu bertahan sedikit lebih baik dibandingkan indeks harga saham gabungan (IHSG) yang masih berada di zona merah dengan koreksi tipis 0,09 persen. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Aprianto Cahyo Nugroho
Terkini