Kaltim Jajaki Kerja Sama dengan Investor China

Bisnis.com,28 Apr 2021, 21:53 WIB
Penulis: M. Mutawallie Sya’rawie
Ilustrasi/Bisnis

Bisnis.com, BALIKPAPAN – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur tengah melakukan penjajakan kerja sama multisektoral dengan China .

Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi menerima dan menyambut baik atas keinginan manajemen PT China National Technical Import & Export Corporation (CNTIC) untuk berinvestasi di Benua Etam Kaltim.

"Hanya saja, diharapkan investasi itu dapat memberikan manfaat besar bagi seluruh masyarakat," ujarnya dikutip dari Humas Kaltim, Selasa (28/4/2021).

Selanjutnya, manajemen PT CNTIC memiliki keinginan untuk berinvestasi terhadap pengembangan pembangunan powerplant atau pembangkit listrik, pembangunan jalan tol dan kereta api.

Namun, Hadi mengklaim bahwa saat ini Kaltim telah surplus energi listrik. Sehingga, pihaknya lebih menawarkan investasi terhadap pengembangan industri hilirisasi.

"Kalau pembangkit listrik kami sudah surplus dan komunikasinya jelas langsung ke PLN atau pusat. Kami usulkan jika PT CNTIC dan Nagabhuana mau investasi, sebaiknya pengembangan hilirisasi," jelasnya.

Adapun, Hadi mengungkapkan bahwa Kaltim memiliki potensi industri hilir yang besar, dimulai dari komoditas batu bara, Crude Palm Oil (CPO) dan sektor perikanan.

"Industri ini bisa dikembangkan melalui kawasan industri yang sudah kami miliki, baik di Maloy maupun Kariangau Balikpapan. Jika PT CNTIC dan Nagabhuana mau, kami tentu sangat senang," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Ajijah
Terkini