Julius Baer Pamerkan Karya Peserta Next Generation Art Prize

Bisnis.com,29 Apr 2021, 19:29 WIB
Penulis: Laurensia Felise
Next Generation Art Prize merupakan kompetisi seni untuk wilayah Asia Tenggara yang diselenggarakan oleh Julius Baer, perusahaan bank privat asal Zurich, Swiss. /Julius Baer

Bisnis.com, JAKARTA - Julius Baer akan resmi membuka pameran virtual untuk berbagai karya yang terlibat dalam kompetisi Next Generation Art Prize mulai 30 April mendatang.

Penyelenggaraan pameran virtual ini dilakukan setelah Julius Baer mengumumkan pemenang untuk berbagai karya digital dalam dua kategori, yaitu Still Image dan Moving Images, pada Kamis (29/4/2021).

Juri lomba sekaligus pemilik Contemporary Art Gallery Yeo Workshop, Audrey Yeo, mengatakan pemilihan para pemenang didasarkan pada tiga kriteria: sudut pandang konseptual, orisinalitas dari ekspresi visual, dan bagaimana para peserta memanfaatkan platform digital.

Di antara beberapa seniman yang memenangkan penghargaan, terdapat dua orang Indonesia yang memenangkan penghargaan tersebut yaitu Fajar Riyanto yang mendapatkan peringkat ketiga untuk kategori Still Images dan Arief Budiman yang mendapatkan peringkat ketiga untuk kategori Moving Images. Karya mereka juga nantinya akan dimasukkan ke dalam pameran virtual tersebut

Selain karya para pemenang, ada pun karya lainnya yang masuk ke dalam pameran virtual tersebut adalah semua karya dari 20 finalis dari tujuh negara di kawasan Asia Tenggara. Negara-negara tersebut adalah Indonesia, Singapura, Malaysia, Thailand, Vietnam, Kamboja, dan Myanmar.

Karya-karya ini nantinya akan dipamerkan secara virtual berdasarkan dua kategori penghargaan. Jika nanti dalam pameran virtual berbagai karya Still Images dirancang layaknya karya visual di dinding, maka pameran karya Movie Images akan berbentuk barisan layar gantung yang terbagi menjadi dua bagian.

Pameran karya dari finalis dan pemenang Next Generation Art Prize bisa diakses oleh masyarakat umum dalam situs resmi Julius Baer hingga 30 Juni 2021.

Next Generation Art Prize merupakan kompetisi seni untuk wilayah Asia Tenggara yang diselenggarakan oleh Julius Baer, perusahaan bank privat asal Zurich, Swiss. Kompetisi ini merupakan dukungan bank tersebut untuk berbagai karya seni kontemporer yang telah didukung sejak 1981 melalui The Julius Baer Art Collection. Pengembangan ini meluas ke karya seni digital sejak 2020.

"Kami berharap bisa memberdayakan semua talenta seni dari kalangan muda yang bekerja dengan medium seni digital. Kami berdedikasi untuk menemukan dan mempromosikan berbagai suara dan ide yang berkembang di Asia," ujar Kepala Bank Privat untuk Julius Baer Asia Tenggara dan Kepala Cabang Julius Baer Singapura, Jason Moo, dalam sesi tanya jawab.

Kompetisi ini diharapkan menjadi medium untuk masa depan bagi generasi yang akan datang, di mana Yeo menuturkan bahwa kompetisi ini bisa mendukung para seniman yang berkarya melalui platform digital di tengah masa pandemi dan menjadi medium yang akan diketahui akan banyak digunakan generasi yang akan datang untuk mengomunikasikan ide dan ekspresi seni.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Fatkhul Maskur
Terkini