Bekerja dari Rumah Buka Potensi Fraud, OJK Dorong Pengendalian Internal Bank

Bisnis.com,29 Apr 2021, 18:43 WIB
Penulis: M. Richard
Ilustrasi/Reuters-Pawel Kopczynski

Bisnis.com, JAKARTA - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) kembali mendorong perbankan untuk memperkuat tata kelola kontrol internal. Pasalnya, penerapan kerja dari rumah membuka banyak potensi fraud.

Ketua Dewan Audit sekaligus Anggota Dewan Komisioner OJK Ahmad Hidayat menyampaikan pandemi memuat banyak operasional perbankan berubah. Operasional digital dan hingga maraknya penggunaan metode kerja dari rumah membuat banyak risiko fraud baru yang perlu semakin ketat diawasi.

"Pandemi Covid-19 merupakan sebuah pembelajaran untuk implementasi internal kontrol. Ini merupakan sebuah periode yang membuktikan ketahanan. Orang kerja dari rumah tidak bisa bertatap muka secara sering," sebutnya dalam webminar LPPI, Kamis (29/4/2021).

Dia menyampaikan minimnya aturan spesifik mengenai internal kontrol membuat banyak potensi fraud menjadi lebih tinggi di masa pandemi. Jika aturan sudah memadai, Ahmad kembali mengingatkan manajemen perbankan untuk terus mengawasi perilaku karyawannya dalam mematuhi aturan.

"Bagaimana pun, jika ada aturan tetap saja akan ada upaya untuk melanggar aturan tersebut," tuturnya.

Selanjutnya, Ahmad juga menyampaikan review berkala juga merupakan salah satu upaya yang paling ampuh untuk menanggulangi fraud.

"Manajemen tingkat atas pun juga harus memiliki komitmen yang tinggi dalam penerapan internal kontrol agar implementasi hingga tingkat bawah dapat selaras," imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Ropesta Sitorus
Terkini