Hari Ini, Kasus Covid-19 Jakarta Tambah 926

Bisnis.com,01 Mei 2021, 20:59 WIB
Penulis: Nyoman Ary Wahyudi
Sebuah kalimat penyemangat tertulis di hazmat salah satu tenaga kesehatan di Rumah Sakit Darurat (RSD) Covid-19, Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Selasa (26/1/2021)./Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melaporkan kasus Covid-19 di Ibu Kota bertambah 926 orang per hari ini, Sabtu (1/5/2021).

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia menjelaskan, pihaknya per hari ini melakukan tes PCR kepada 12.772 spesimen.

“Sebanyak 12.772 spesimen orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 926 positif dan 9.036 negatif," ujarnya dalam keterangan resmi, Sabtu (1/5/2021).

Dia memerinci, tingkat pemeriksaan PCR total per 1 juta penduduk sebanyak 351.049 orang. Jumlah orang yang dites PCR sepekan terakhir di Ibu Kota mencapai 62.616 orang.

"Sementara jumlah kasus aktif di Jakarta naik sejumlah 207 kasus, sehingga jumlah kasus aktif Covid-19 sampai hari ini sebanyak 7.155 (orang yang masih dirawat/ isolasi)," terang Dwi.

Total kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Jakarta sampai hari ini mencapai 409.546 kasus. Dari jumlah kasus tersebut, total orang dinyatakan telah sembuh mencapai 395.644 orang dengan tingkat kesembuhan 96,6 persen.

"Dan total 6.747 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,6 persen, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 2,7 persen," jelasnya.

Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir, Dwi mengatakan, di Jakarta mencapai 8,6 persen, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 11  persen. WHO menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5 persen.

"Pemprov DKI Jakarta mengimbau seluruh masyarakat untuk meningkatkan kedisiplinan terhadap protokol kesehatan 3M, lantaran kasus positif Covid-19 yang masih terus bertambah. Kendati Pemprov DKI Jakarta terus meningkatkan 3T, diperlukan kerja bersama masyarakat untuk memutus mata rantai penularan virus ini," imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Nancy Junita
Terkini