Pertemuan G7 Tetap Lanjut Meski 2 Delegasi India Positif Covid-19

Bisnis.com,05 Mei 2021, 16:59 WIB
Penulis: Nindya Aldila
Warga mengantre memasuki Lapangan Lord's Cricket untuk menerima vaksin virus corona (Covid-19), di tengah mewabahnya penyakit tersebut, di London, Inggris, Jumat (22/1/2021)./Antara/REUTERS-John Sibley

Bisnis.com, JAKARTA - Pertemuan kelompok negara G7 tetap berlanjut meski ada temuan kasus positif di antara delegasi dari India.

Dilansir Bloomberg, Rabu (5/5/2021), Inggris bersikeras melanjutkan pertemuan antar diplomat Group of Seven di London meskipun Menteri Luar Negeri India mengatakan akan melakukan isolasi mandiri akibat adanya kemungkinan terpapar Covid-19 setelah rombongannya ada yang terbukti positif.

Temuan positif tersebut dilaporkan pada Rabu, hari kedua pertemuan. Pada Selasa malam, Menteri Luar Negeri Inggris Dominic Raab mengumumkan adanya dua orang delegasi India yang positif Covid-19, tetapi Menlu India Subrahmanyam Jaishankar tidak termasuk.

Perlu diketahui, India bukanlah anggota G7, tetapi Inggris mengundangnya untuk menandai fokus pertemuan pada Asia dan Indo-Pasifik, yang juga merupakan tema makan malam di mana Jaishankar direncanakan hadir.

Sumber anonim dari otoritas kesehatan Inggris mengungkapkan bahwa paparan Covid-19 dalam pertemuan rendah dan para tamu undangan tidak diwajibkan untuk isolasi mandiri.

Pejabat itu mengatakan delegasi India belum sempat menghadiri G7 di Lancaster House, London sehingga tidak menimbulkan risiko. Untuk itu, Jaishankar bakal bergabung dalam pertemuan tersebut secara virtual.

Kekhawatiran pada penyelenggaraan pertemuan tatap muka pertama G7 ini sempat muncul mengingat India tengah menghadapi badai Covid-19 terburuk.

Namun, muncul pertanyaan adanya kemungkinan kontak yang dilakukan delegasi dari India dengan mitra Inggris, Menteri Dalam Negeri Inggris Priti Patel. Jaishankar juga kemungkinan telah bertemu dengan mitra dari tamu undangan seperti Inggris, Prancis, Kanada, Afrika Selatan, dan perwakilan Uni Eropa Josep Borrell.

Hal ini menjadi perhatian, mengingat akan ada pertemuan G7 selanjutnya pada Juni di Cornwall. Sementara itu, Jubir Kementerian Luar Negeri AS Ned Price mengatakan telah menerapkan protokol kesehatan yang ketat, jarak sosial, dan tes harian sehingga delegasinya masih memungkinkan untuk melanjutkan kegiatan sesuai rencana.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Oktaviano DB Hana
Terkini