Bisnis.com, JAKARTA - Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Asuransi Reliance Indonesia menyetujui perolehan laba bersih senilai Rp36,74 miliar sebagai laba ditahan untuk memperkuat struktur permodalan perusahaan ke depan.
Direktur Utama Asuransi Reliance Indonesia Mardiana mengatakan pada masa pandemi Covid-19 seperti saat ini, perseroan tetap membukukan laba yang cukup menggembirakan.
"Dengan dilaksanakannya vaksin Covid-19 oleh pemerintah mulai awal 2021 ini, diharapkan pelaku usaha berangsur-angsur mulai membaik dan perekonomian nasional menjadi tumbuh lebih baik lagi,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (5/5/2021).
Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) tahun buku 2020 pada 30 April 2021 bertempat di Soho Westpoint, Jalan Macan Kaveling 4, Kota Kedoya, Jakarta Barat, perseroan melaporkan kinerja untuk Tahun Buku 2020 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Purwantono, Sungkoro & Surja dengan pendapatan premi mencapai Rp716,144 miliar dan laba bersih senilai Rp36,74 miliar.
Dengan pencapaian tersebut maka per 31 Desember 2020 total ekuitas ARI mengalami kenaikan 12,36 persen, di mana total ekuitas pada 2019 sebesar Rp297,17 miliar dan pada 2020 menjadi Rp333,919 miliar, sedangkan rasio likuiditas mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya pada 2019 sebesar 139,64 persen menjadi 155,01 persen pada 2020.
Mardiana mengatakan perseroan telah menawarkan produk asuransi kendaraan bermotor (LI-Mo dan ReLI-Oto), asuransi perlindungan kecelakaan (PA ReLIku), asuransi pengangkutan, asuransi harta benda dan lain-lain.
Salah satu pengembangan infrastruktur ARI yang inovatif adalah Monic (Mobile Clinic), merupakan layanan medis mobile yang dapat dinikmati langsung ditempat para pemegang polis.
Selain itu sesuai dengan komitmen ARI untuk memudahkan para pemegang polis dalam mengakses informasi layanan claim health maka dengan aplikasi RELI HIT (Reliance Health Information Technology) informasi layanan klaim, pengajuan klaim, dan kemudahan mencari Rumah Sakit terdekat, dapat diakses oleh para pemegang polis hanya dalam genggaman.
Sebagai bentuk komitmen ARI untuk terus meningkatkan pelayanannya, pada 2 September 2020 ARI meluncurkan RELI PRIORITY yaitu layanan premium/prioritas khusus bagi peserta asuransi kesehatan ARI di rumah sakit tertentu yang bekerja sama dengan ARI.
Layanan unggulan lainnya antara lain Telemedicene melalui fasilitas ReliDoc yang memberikan dukungan klinis kepada nasabah, mengatasi hambatan geografis dan jarak dengan memanfaatkan teknologi guna meningkatkan kesehatan masyarakat terlebih dalam kondisi pandemi Covid-19 seperti saat ini.
“Nasabah ARI dapat berkonsultasi secara langsung dengan dokter melalui jaringan jarak jauh [online], sehingga nasabah tidak perlu datang secara fisik,” ungkap Mardiana.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel