Bos MEGA Bocorkan Strategi Kejar Laba Rp3,5 Triliun 2021

Bisnis.com,06 Mei 2021, 11:51 WIB
Penulis: Azizah Nur Alfi
Logo CT Corpora di salah satu sudut Menara Bank Mega, Jakarta Selatan./CTCorp

Bisnis.com, JAKARTA - Sinergi dengan grup usaha menjadi salah satu strategi PT Bank Mega Tbk. (MEGA) untuk mengejar target laba yang agresif pada tahun ini.

Direktur Utama Bank Mega Kostaman Thayib mengatakan perseroan tetap optimis untuk meningkatkan pertumbuhan bisnisnya meskipun tahun ini masih penuh tantangan akibat pandemi Covid-19.

Sesuai dengan rencana bisnis bank (RBB), laba bersih pada tahun ini ditargetkan mencapai Rp3,5 triliun atau meningkat 16% dibandingkan dengan 2020. Adapun, pertumbuhan kredit sebesar 10% atau menjadi Rp53,1 triliun.

Sementara itu, pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) sebesar 8% atau menjadi Rp85,5 triliun. Selanjutnya, aset Bank Mega ditargetkan mencapai Rp118,7 triliun pada akhir 2021 atau meningkat 6% dibandingkan 2020.

"Untuk mencapai tujuan tersebut, maka sejumlah langkah strategis akan ditempuh," terangnya melalui siaran pers, Kamis (6/5/2021).

Langkah strategis tersebut antara lain sinergi dengan perusahaan-perusahaan dalam CT Corpora untuk meningkatkan volume usaha dan menciptakan peluang usaha baru.

Perseroan juga memanfaatkan ekosistem dan sinergi tepat guna dalam menciptakan produk dan layanan baru yang memberikan keuntungan bagi nasabah dan bank.

Strategi lainnya yakni transformasi teknologi informasi untuk mendukung perkembangan bisnis retail dan perbankan digital, mitigasi risiko operasional serta efisiensi biaya operasional.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Ropesta Sitorus
Terkini