Properti Karya Orang Indonesia di Australia Menangi Penghargaan Dunia

Bisnis.com,17 Mei 2021, 21:47 WIB
Penulis: Yanita Petriella
Infinity by Crown Group./CrownGroup.com.au

Bisnis.com, JAKARTA – Dua proyek hunian Crown Group, Infinity by Crown Group dan Arc by Crown Group, yang berlokasi di Australia dan merupakan karya properti orang Indonesia, Iwan Sunito, masuk nominasi untuk kategori Tall Buildings 100 m dalam The Best Tall Buildings in the World Award 2021.

Berkedudukan di Chicago, Illinois, Amerika Serikat, Council on Tall Buildings and Urban Habitat (CTBUH) adalah badan internasional di bidang gedung-gedung tinggi dan desain perkotaan yang berkelanjutan.

CTBUH dianggap sebagai lembaga terkemuka dunia bagi para profesional yang berfokus pada desain dan konstruksi gedung-gedung tinggi dan kota-kota masa depan. CTBUH merupakan salah satu program penghargaan paling bergengsi di bidang desain dan arsitektur.

CEO Crown Group Iwan Sunito mengatakan banyak proyek hunian pengembang tersebut yang telah diakui sebagai pemenang penghargaan karena konsep desain yang cerdas dan keberanian estetika.

Kedua bangunan terpilih dari Crown Group tersebut dirancang oleh Koichi Takada Architects yang identik dengan karyanya yang mengubah cakrawala dan pemandangan kota dengan cara yang paling kreatif dan avant-garde (eksperimental atau tidak lazim).

Infinity by Crown Group, yang dianugerahi UDIA Best Concept Design, adalah tengara yang dikagumi di Green Square Town Centre Sydney, Australia, Infinity by Crown Group merupakan menara hunian yang menonjol yang menentang konvensi dengan tata letak bentuk melingkar yang mutakhir.

Selain Infinity, Arc by Crown Group merupakan proyek hunian kedua Crown Group yang dinobatkan dalam Best Tall Buildings in the World Award edisi 2021 dan merupakan karya seni yang menangkap keindahan kota pelabuhan favorit Australia.

Arc by Crown Group yang juga memenangkan beberapa penghargaan internasional ini menampilkan lantai bawah yang terinspirasi dari bangunan masa lalu yang bertranformasi menjadi menara kaca dan baja modern, dengan lebih dari selusin lengkungan baja.

Menara ini memiliki atrium seperti katedral delapan lantai yang menjulang setinggi 20 meter di atas jalan raya, diapit oleh kafe, restoran, dan toko ritel yang trendi.

Penghargaan CTBUH, lanjut Iwan, memberikan apresiasi atas proyek-proyek yang telah memberikan kontribusi luar biasa bagi kemajuan gedung-gedung tinggi di seluruh lanskap perkotaan. Penghargaan ini mencakup lebih dari 20 kategori untuk bangunan tinggi terbaik, habitat perkotaan, inovasi, renovasi, desain interior, konstruksi, dan teknik.

"Penghargaan bergengsi ini terdiri dari panel ahli independen yang dihormati. Tujuan dari Penghargaan ini adalah untuk menawarkan analisis yang canggih dan komprehensif dari struktur terpilih dan mengadvokasi dampak positif dari bangunan ini terhadap kota dan komunitas yang mereka tinggali," ujarnya melalui keterangan tertulis pada Senin (17/5/2021).

Dia menilai bangunan yang berhasil memenangkan penghargaan ini juga harus menunjukkan bahwa proyek tersebut telah menambah keunggulan desain dan inovasi untuk meningkatkan kehidupan kota modern.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: M. Syahran W. Lubis
Terkini