Menhub: Transportasi Ibu Kota Baru Bakal Canggih, Serba Listrik!

Bisnis.com,25 Mei 2021, 18:12 WIB
Penulis: Rahmi Yati
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengikuti Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan komisi V DPR, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (3/2/2021). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

Bisnis.com, JAKARTA - Salah satu visi dari Ibu Kota Negara (IKN) baru adalah menciptakan kota cerdas, modern dan berstandar internasional. Guna mendukung hal tersebut, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) turut mempersiapkan rancangan sistem transportasi canggih dan terdigitalisasi.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan transportasi merupakan tumpuan dengan konektivitas jadi penentu berkembangnya suatu kota. Oleh karenanya, berbagai moda transportasi mulai dari darat, laut, penyeberangan, udara dan kereta api disiapkan dengan teknologi canggih termasuk berbasis listrik namun tetap menjaga keberlangsungan lingkungan.

"Di bidang jalan kita akan banyak menggunakan electric vehicle [EV], juga kereta api, bandara dan pelabuhan kita bangun yang canggih juga. Kita harus konsisten untuk melakukan upaya reformasi budaya teknologi termasuk reformasi di bidang transportasi," katanya dalam webinar, Selasa (25/5/2021).

Budi menyebut hal itu juga tertuang dalam rencana induk energi nasional yang diterjemahkan melalui Perpres No. 55/2016 bahwa program percepatan penerapan kendaraan listrik harus dilaksanakan. Pun dengan pelabuhan dan bandara dengan sistem pintar.

Lebih lanjut dia menilai keberadaan IKN memberikan peluang sekaligus tantangan bagi masyarakat terutama para akademisi muda, sehingga sudah sepatutnya dilakukan penerapan teknologi terbaik.

"[IKN] ini menjadi peluang bagi akademisi memberi masukan, dan tantangan bagi anak muda karena ada lahan bisnis, lahan pekerjaan. Kita upayakan IKN itu memberi manfaat bagi bangsa," ujarnya.

Dia menambahkan, konektivitas yang ditunjang oleh sistem transportasi terpadu akan menjadi penentu bagi berkembangnya suatu wilayah, khususnya Ibu Kota Baru yang berlokasi di Provinsi Kalimantan Timur tersebut.

Dia menegaskan kebijakan sistem transportasi di IKN sepenuhnya menerapkan teknologi terbaru dan ramah lingkungan, seperti kendaraan listrik, kereta api, hingga integrasi perhubungan udara melalui bandara baru yang akan dibangun.

"Konektivitas adalah penentu bagi berkembangnya suatu kota dan transportasi yang cerdas menjadi pilihan," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rio Sandy Pradana
Terkini