Konten Premium

Historia Bisnis : Ambisi Boy Thohir Kerek Produksi ADRO 80 Juta Ton

Bisnis.com,27 Mei 2021, 15:30 WIB
Penulis: M. Nurhadi Pratomo
Erick Thohir (kiri) & Garibaldi Thohir (kanan) usai menyerahkan dokumen data aset kekayaan di Kanwil DJP Jakarta Selatan II, Jakarta. Dua pengusaha tersebut menambah deretan pengusaha besar yang mengikuti program pengampunan pajak (tax amnesty) untuk mendukung program pemerintah./Antara - Rosa Panggabean

Bisnis.com, JAKARTA — PT Adaro Energy Tbk. (ADRO) di bawah komando Garibali Thohir mencari sindikasi untuk memuluskan jalan peningkatan kapasitas produksi menembus 80 juta ton pada 2012.

Adaro Energy resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Juli 2008. Beberapa saat sebelum mengeksekusi penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO), Garibaldi atau lebih dikenal Boy Thohir buka-bukaan soal rencana ekspansi perseroan.

Rencana Boy Thohir untuk Adaro Energy terekam dalam pemberitaan Koran Bisnis Indonesia edisi 27 Mei 2008 di artikel berjudul ‘Genjot produksi, Adaro cari utang sindikasi US$375 juta’.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

  Konten Premium

Anda sedang membaca Konten Premium

Silakan daftar GRATIS atau LOGIN untuk melanjutkan membaca artikel ini.

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: M. Nurhadi Pratomo
Terkini