Megawati Nostalgia Saat PDI Perjuangan Masih Jadi Partai Kecil

Bisnis.com,30 Mei 2021, 17:16 WIB
Penulis: Rayful Mudassir
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri saat pengumuman gelombang empat calon kepala daerah yang diusung partainya di pilkada 2020, Jumat (28/8/2020)./Youtube

Bisnis.com, JAKARTA - Ketua Umum PDI - Perjuangan Megawati Soekarnoputri bernostalgia saat partainya masih menjadi partai kecil.

Saat meresmikan 25 kantor DPD dan DPC se-Indonesia, Minggu (30/5/2021), Megawati bercerita tentang proses membangun PDI hingga saat ini.

"Bayangkan kita tidak punya apa-apa. PDI partai wong cilik karena paling kecil dan tidak dengan konotasi kebanggaan," katanya melalui siaran virtual, Minggu (30/5/2021).

Meski dulu terbilang kecil, kini PDI yang kemudian mengubah namanya menjadi PDI - Perjuangan itu perlahan menjadi partai penguasa setidaknya di dalam dua periode terakhir.

Megawati mengatakan bahwa Negara merupakan kegunaan rakyat. Sebab itu lanjutnya partai termasuk PDI juga dimiliki oleh rakyat. Hal itu membuatnya mudah membangun partai tersebut.

"Bayangkan tidak praktis, tidak lagi mengalami seperti apa pasang surut ketika PDI. Kita sekarang tinggal membangun, menyatukan, menyatukan visi, ideologi kita sudah jelas adalah ideologi Pancasila," terangnya.

Sementara itu, Ketum PDI Perjuangan itu menuturkan bahwa kantor partai merupakan aset partai. Dia melarang kantor partai dikuasai oleh pribadi. Alhasil semua kantor dibuat atas mama DPP Partai.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Andhika Anggoro Wening
Terkini