Vietnam Lockdown Ho Chi Minh City Selama Dua Minggu

Bisnis.com,30 Mei 2021, 16:52 WIB
Penulis: Reni Lestari
Ilustrasi Virus Corona (Covid-19)

Bisnis.com, JAKARTA - Pusat bisnis Vietnam, Ho Chi Minh City, akan memulai tindakan jarak sosial selama 15 hari mulai 31 Mei 2021 dalam upaya mengekang penyebaran Covid-19.

Menurut pernyataan pemerintah, kota ini telah mengalami lonjakan kasus yang terkait dengan misi keagamaan, dengan setidaknya 125 tes positif Covid.

"Semua acara yang mengumpulkan lebih dari 10 orang di depan umum dilarang di seluruh kota, tetapi kota sedang mempertimbangkan untuk menurunkan jumlah orang menjadi hanya lima," kata pemerintah dalam keterangannya, dilansir Channel News Asia, Minggu (30/5/2021).

Distrik Go Vap, tempat Misi Revival Ekklesia berada, akan berada di bawah pembatasan penuh, dan orang-orang di sana tidak akan diizinkan keluar jika tidak perlu.

Ho Chi Minh City pada Jumat (28/5/2021) menutup toko, restoran dan layanan lainnya, serta menangguhkan kegiatan keagamaan sampai pemberitahuan lebih lanjut.

Warga berusia 60 tahun atau lebih didorong untuk tinggal di rumah.

Setelah berhasil menahan laju penularan Covid-19 hampir sepanjang tahun lalu, Vietnam sekarang berjuang melawan wabah yang menyebar lebih cepat.

Menteri Kesehatan Nguyen Thanh Long mengatakan bahwa negara telah mendeteksi varian baru dari virus corona, campuran varian dari India dan Inggris yang menyebar dengan cepat melalui udara.

Hampir 3.600 orang telah terinfeksi di 31 dari 63 kota dan provinsi sejak akhir April, terhitung lebih dari setengah dari total infeksi di negara itu.

Vietnam telah mencatatkan 6.396 kasus virus corona pada hari Sabtu, dengan 47 kematian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Andhika Anggoro Wening
Terkini