Alami Kendala, Wings Air Ganti Suku Cadang di Fak-Fak

Bisnis.com,30 Mei 2021, 13:56 WIB
Penulis: Anitana Widya Puspa
Aktifitas penerbangan di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (26/2/2020). Bisnis/Paulus Tandi Bone

Bisnis.com, JAKARTA - Wings Air menemukan adanya indikator dalam kokpit yang menunjukkan harus dilakukan pemeriksaan pada bagian sumber tenaga listrik pada pesawat) pada pesawat jenis ATR-72 yang digunakan untuk penerbangan dari Bandara Torea Fak-Fak, Papua Barat menuju Bandara Dominie Eduard Osok, Sorong, Papua Barat

Corporate Communication Strategic Lion Air Group Danang Mandala Prihantoro mengatakan pesawat ATR 72-600 registrasi PK-WJP masih berada di landas parkir dan tidak sedang bersiap untuk lepas landas. Wings Air juga menginformasikan kepada seluruh penumpang untuk kembali ke ruang tunggu guna mendapatkan penanganan dan pelayanan lebih lanjut.

Pada akhirnya, penerbangan dengan kode IW-1513 menuju Sorong mengalami penundaan dan diberangkatkan pada hari berikutnya yakni pada 27 Mei 2021.

“Dalam memastikan keselamatan, Wings Air menunda keberangkatan dikarenakan pesawat harus menjalani pemeriksaan lebih lanjut serta akan mendatangkan komponen pengganti cadangan [spare part],” ujarnya melalui siaran pers, Minggu (30/5/2021).

Manajemen menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang timbul. Wings Air memberikan solusi kepada penumpang yang akan melakukan proses pengembalian dana tiket (refund) atau perubahan jadwal keberangkatan (reschedule).

Sesuai dengan perkembangan terkini, IW-1513P telah diterbangkan dengan menggunakan pesawat ATR 72-600 registrasi PK-WJJ. Pesawat pun dinyatakan aman untuk dioperasikan.

Sebagai informasi penerbangan IW-1513 telah dipersiapkan dengan baik. Wings Air akan mengoperasikan. Sebelum keberangkatan, pesawat sudah menjalani rangkaian pemeriksaan lebih awal (pre flight check) dan dinyatakan laik untuk beroperasi (airworthiness and safety for flight). Pesawat memiliki jadwal keberangkatan pada Rabu (26/5/2021) Pk.09.50 waktu setempat (Waktu Indonesia Timur/ WIT, GMT+ 09), yang akan membawa empat awak pesawat serta 64 penumpang.

Saat proses penumpang masuk ke pesawat udara (boarding), pilot bersama teknisi tetap mempersiapkan rencana penerbangan. Sesuai prosedur, pilot tetap melakukan pengecekan kembali pada pesawat dan ada indikator dalam kokpit yang menunjukkan harus dilakukan pemeriksaan pada bagian sistem pembangkit tenaga listrik (sumber tenaga listrik pada pesawat).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rio Sandy Pradana
Terkini