PUPR Kebut Revitalisasi Empat Destinasi Wisata di Temanggung

Bisnis.com,31 Mei 2021, 11:55 WIB
Penulis: Thomas Mola
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengikuti rapat kerja dengan Komisi V DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (23/9/2020). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A

Bisnis.com, JAKARTA - Direktorat Jenderal Cipta Karya menyelesaikan revitalisasi empat destinasi wisata di Temanggung yakni Sirkuit Kedungrejo, Sendang Sengon, Tuk Mulyo dan Makan Makukuhan. Revitalisasi keempat destinasi wisata bakal diresmikan dalam waktu dekat.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan pariwisata menjadi salah satu sektor strategis untuk membantu meningkatkan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Selain Borobudur, Provinsi Jawa Tengah memiliki potensi pariwisata sangat besar seperti destinasi wisata di Kabupaten Temanggung.

“Dalam tatanan normal baru untuk hidup berdamai dengan Pandemi Covid-19, Pemerintah meyakini bahwa sektor ekonomi utama yang dapat rebound dengan cepat adalah sektor pariwisata,” katanya dalam keterangan resmi, Senin (31/5/2021).

Direktur Jenderal Cipta Karya Diana Kusumastuti mengatakan revitalisasi empat destinasi wisata di Temanggung dilaksanakan pada tahun anggaran 2020 dan telah diserahkan kepada pemerintah daerah pada Februari 2021.

Dia berharap revitalisasi empat destinasi wisata tersebut dapat menjadi magnet bagi pengunjung. Adanya pembangunan sarana dan prasarana yang memadai bertujuan untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengunjung serta memudahkan aksesnya.

“Revitalisasi ini diharapkan dapat menggerakkan roda perekonomian lokal di Temanggung melalui sektor pariwisata yang juga akan berdampak pada perekonomian nasional,” katanya.

Adapun, revitalisasi wisata Sirkuit Kedungrejo di Desa Kedungumpul, Kecamatan Kandangan dilaksanakan pada 6 Juli-2 November 2020 dengan anggaran Rp1,59 miliar. Lingkup pekerjaan revitalisasi ini meliputi pekerjaan parkir, jembatan, pedestrian, area bordes, tangga, pendopo, lavatory, railing tangga, pedestrian dan tiang lampu serta pekerjaan mekanikal elektrikal plumbing.

Selanjutnya, revitalisasi wisata Sendang Sengon di Desa Banjarsari dilaksanakan pada 20 Juli-25 November 2020 dengan anggaran Rp1,19 miliar. Lingkup kegiatan meliputi pekerjaan kios area parkir, lampu, parkiran, tanaman, toilet, kolam, jalan setapak dan MEP (mechanical, electrical, plumbing).

Kementerian PUPR juga merevitalisasi objek wisata alam lainnya di Temanggung yakni Tuk Mulyo di Desa Pandemulyo. Revitalisasi ini dilaksanakan pada 28 April-Agustus 2020 dengan anggaran Rp2,29 miliar. Lingkup kegiatan revitalisasi meliputi pekerjaan main entrance dan parkir, pedestrian dan talud, kantor pengelola dan toilet, pendopo, kolam air, deck pandang, lansekap, signage dan MEP.

Terakhir, revitalisasi wisata religi Makam Makukuhan di Desa Wonosari yang dilaksanakan pada 25 April-28 Agustus 2020 dengan anggaran Rp1,42 miliar. Lingkup pekerjaan revitalisasi ini meliputi pekerjaan parkir, jembatan, pedestrian, area bordes, tangga, pendopo, lavatory, signage dan MEP.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rio Sandy Pradana
Terkini