Metland Targetkan Operasikan Hotel Horison Ultima Kertajati Akhir 2021

Bisnis.com,14 Jun 2021, 22:20 WIB
Penulis: Yanita Petriella
Ilustrasi properti./Antara/Indrianto Eko Suwarso

Bisnis.com, JAKARTA – PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) menargetkan pada kuartal IV mendatang mulai mengoperasikan Hotel Horison Ultima Kertajati.

Direktur PT Metropolitan Land Tbk Wahyu Sulistio mengatakan perusahaan tengah menyelesaikan pembangunan Hotel Horison Ultima Kertajati yang saat ini memasuki tahap penyelesaian dan finishing interior.

"Di kuartal 4 akan mulai mengoperasikan Hotel Horison Ultima Kertajati," ujarnya dalam konferensi pers, Senin (14/6/2021).

Di Kertajati, Metland direncanakan selain membangun hotel juga akan menyediakan area komersial, rumah landed, ruko, dan fasilitas pendukung lainnya bagi kebutuhan para penghuninya.

Direktur Keuangan dan Sekretaris Perusahaan Metropolitan Land Olivia Surodjo menambahkan pada awal pandemi Covid-19, proyek Hotel Horison Ultima sempat ditangguhkan pengerjaannya. Namun saat ini kembali mulai berjalan dilakukan penyelesaiannya.

Pembangunan hotel sempat distop karena bandara ditutup. Perkiraan hotel Horison Kertajati ini akhir tahun sudah bisa dioperasikan. Apalagi nanti akan mulai aktif jalan tol dan bandaranya.

"Pada awal pandemi memang kami terkaget-kaget kondisinya. Lalu seiring berjalannya waktu hingga akhir tahun lalu kami terus beradaptasi termasuk pembangunan proyek yang diatur sesuai protokol kesehatan. Beberapa proyek di awal pandemi memang ditangguhkan seperti proyek investasi di Kertajati Jawa Barat ini dan proyek di Ubud Bali," tuturnya.

Namun, untuk proyek Metland di Ubud Bali masih dilakukan penangguhan terlebih dahulu.

Hal ini dikarenakan kondisi market yang belum mendukung di Bali sehingga proyek pembangunan ditangguhkan. Adapun proyek Metland di Ubud berupa Royal Venya Ubud, sebuah komplek villa mewah dan resort hotel yang terletak di lereng bukit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: M. Syahran W. Lubis
Terkini