Bisnis.com, PEKANBARU -- Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Riau meminta agar pemerintah kabupaten dan kota lebih agresif dalam pencapaian target realisasi vaksinasi.
Jubir Penanganan Covid-19 Riau dr Indra Yovi mengatakan jika memang stok vaksin di daerah telah habis, sebelum itu pemda kabupaten dan kota sudah harus mengurus permohonan permintaan vaksin ke Pemda Provinsi Riau. Dengan demikian, ketersediaan stok vaksin di daerah tidak terputus.
“Jadi Pemda itu jangan tunggu vaksin habis baru minta. Agar kegiatan vaksinasi bisa berlangsung secara berkelanjutan untuk mencapai target vaksinasi yang telah ditentukan,” ujarnya Selasa (15/6/2021).
Menurutnya bila pemda kabupaten dan kota bisa lebih cepat meminta persediaan vaksin, pihak provinsi bisa lebih cepat pula mendistribusikan ke daerah.
Dia menjelaskan menurut data Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Riau, total sasaran vaksin di Riau sekitar 964.000 orang, dimana yang menjadi sasaran prioritas vaksinasi adalah SDM kesehatan, SDM pelayanan publik dan orang lanjut usia atau lansia.
Dari kelompok sasaran vaksinasi ini, realisasi terendah adalah kelompok Lansia yang baru terealisasi sekitar 6,7 persen.
"Ini sudah menjadi tugas kita bersama untuk mengejar terget vaksinasi. Artinya baru sekitar 18.000 lansia di Riau yang sudah divaksin 2 kali dari 600.000 lansia yang menjadi sasaran vaksinasi."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel