Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. akan menyelenggarakan rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) terkait dengan rencana rights issue 28,67 miliar saham.
Aksi rights issue tersebut dilakukan sehubungan dengan rencana pemerintah membentuk holding ultra mikro yang terdiri dari BRI, Pegadaian, dan PNM.
Berdasarkan pengumuman di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (15/6/2021), perseroan menjelaskan rapat tersebut dilaksanakan antara lain karena permintaan pemegang saham seri A Dwiwarna.
Pemanggilan rapat akan dilakukan melalui situs Bursa dan KSEI pada 30 Juni 2021. Selanjutnya, pemegang saham yang berhak menghadiri dan memberikan suara dalam rapat yakni yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham pada 29 Juni 2021 pukul 16.15 WIB.
Pemegang saham dapat mengusulkan mata acara rapat yang diberikan secara tertulis kepada direksi perseroan paling lambat 23 Juni 2021.
Perseroan pun merekomendasikan pemegang saham untuk hadir dengan memberikan kuasa melalui fasilitas electronic general meeting system KSEI (eASY.KSEI) untuk mencegah dan mengendalikan Covid-19.
Fasilitas tersebut merupakan mekanisme pemberian kuasa secara elektronik (e-Proxy) yang tersedia sejak tanggal Pemanggilan Rapat sampai dengan 1 hari kerja sebelum penyelenggaraan Rapat, yaitu pada hari Rabu,
21 Juli 2021.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel