Bisnis.com, JAKARTA - Pelatih Italia Roberto Mancini menolak bila timnya dijadikan favorit juara Euro 2020 di depan sejumlah tim unggulan lain. Padahal, anak asuhnya menjadi yang pertama memastikan diri lolos ke babak selanjutnya.
Kepastian itu diperoleh setelah Italia menang telak atas Swiss, 3-0, pada matchday kedua Grup A Euro 2020 yang digelar di stadion Olimpico in Rome, Roma, Italia. Gli Azzuri menjadi satu-satunya negara dari empat tim di Grup A Euro 2020 yang telah mengoleksi enam poin.
Mancini menyebut Prancis, Portugal, dan Belgia berada di depan Italia dalam hal favorit juara Euro 2020.
"Prancis, Portugal dan Belgia semuanya ada di Euro. Satu adalah juara dunia, satu adalah juara Eropa dan yang lainnya menduduki peringkat nomor satu dunia," kata Mancini dalam konferensi pers.
Selain itu, Mancini menilai skuad tim-tim tersebut sudah lebih lama dikembangkan. Kendati begitu, dia mengatakan bahwa kemungkinan lain masih bisa terjadi dalam sepak bola.
"Mereka telah dibangun selama bertahun-tahun dan lebih jauh dari kami dalam pengembangan tim. Tapi apa pun bisa terjadi dalam sepak bola."
Dalam laga melawan Swiss, Manuel Locatelli tampil impresif saat membukukan dua golnya dan Ciro Immobile melengkapi gol ketiga. Kemenangan itu memperpanjang rekor tak terkalahkan Italia menjadi 29 pertandingan di semua kompetisi.
Para pemain Italia merayakan gol yang dicetak Manuel Locatelli ke gawang Swiss. Italia menundukkan Swiss 3-0 dalam matchday kedua Euro 2020 - Twitter/@EURO2020.
Cara Italia mencetak kemenangan atas Turki dan Swiss telah meningkatkan harapan di antara para fans Italia bahwa mereka bisa melangkah lebih jauh lagi dalam kompetisi musim panas ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel